Harga Cabai Jamu di Sumenep Stabil

Banner

SUMENEP, detikkota.com – Memasuki musim kemarau, petani cabai jamu di Dusun Bicabbi, Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, tetap tenang sebab permintaan dan harga masih dalam kondisi normal.

Sebulan terakhir harga cabai jamu atau cabai jawa masih cenderung stabil. Tanaman ini di tingkat petani masih diharga sekitar Rp 70 ribu per kilogram.

Banner

“Harga sekitar 70 ribu perkilonya,” kata Ma’rup (45), salah satu pengepul cabai jamu atau cabe jawa, Senin (01/04/2024).

Cabai jamu biasanya digunakan bahan tambahan obat tradisional. Dibeberapa negara Timur Tengah cabai jamu dibuat untuk masakan. Sehingga permintaan cabai jamu masih terbilang banyak, terutama di luar negeri.

“Permintaan kebanyakan dari luar negeri. Barangnya dikirim dulu ke pengekspor di Surabaya,” imbuhnya.

Nawi (49), Dusun Tegal, Desa Pakandagan Barat, Kecamatan Bluto, mengatakan hampir semua berhasil panen tanaman cabai jamu di wilayah Kabupaten Sumenep masih bisa dimanfaatkan.

Cabai jamu itu tanaman merambat yang bisa ditanam di lingkungan yang ekstrem sekalipun. Tanaman ini juga biasa tumbuh di halaman rumah.

“Tanaman ini bisa tumbuh subur tanpa bantuan pupuk maupun pestisida kimia,” ujarnya.

title="banner"