Pasca Pilkada Serentak 2024, Kapolres Bersama Dandim Sumenep Kunjungi Ponpes Al-amien Tegal Putri dan Masjid Gema Prenduan

Sabtu, 30 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Polres Sumenep bersama Kodim 0827 Sumenep melakukan Cooling System pasca Pilkada Serentak 2024, Sabtu (30/11/2024). Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah strategis untuk menjaga stabilitas keamanan dan keharmonisan masyarakat usai pelaksanaan Pilkada.

Kapolres Sumenep, AKBP Henri Noveri Santoso, dan Dandim 0827 Sumenep, Letkol Inf Yoyok Wahyudi, memimpin langsung kegiatan dengan mengunjungi Pondok Pesantren Al Amien Tegal Putri dan Masjid Gema Prenduan, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep.

Dalam kunjungan tersebut, diserahkan sejumlah sarana kontak berupa hambal (karpet masjid), jam dinding, dan mushaf Al-Qur’an kepada pihak pondok pesantren dan takmir masjid sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan keagamaan dan solidaritas pasca-Pilkada. Penyerahan simbolis dilakukan oleh Kapolres dan Dandim sebagai wujud sinergi antara TNI-Polri dengan tokoh agama serta masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kegiatan ini juga dihadiri oleh pengasuh Pondok Pesantren Al Amien Tegal Putri, KH. Muhajiri Musyhab Fatawi, serta Takmir Masjid Gema Prenduan, yang menyambut baik kunjungan dan inisiatif dari Polres serta Kodim. Turut hadir pula Kapolsek Prenduan sebagai tuan rumah wilayah dalam kegiatan tersebut.

Kapolres Sumenep, AKBP Henri Noveri Santoso, menyampaikan pentingnya menjaga kerukunan antarumat beragama serta mengedepankan musyawarah dalam menghadapi dinamika masyarakat pasca-Pilkada.

“TNI-Polri hadir untuk memastikan situasi yang kondusif serta membangun kepercayaan masyarakat terhadap keberlanjutan demokrasi yang sehat,” ujarnya.

Sementara itu, Dandim 0827 Sumenep, Letkol Inf Yoyok Wahyudi, mengingatkan pentingnya peran tokoh agama dalam menenangkan masyarakat dan mencegah potensi konflik.

“Pondok pesantren dan masjid adalah pusat pembelajaran nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan. Dengan kerja sama yang kuat, kita dapat menjaga harmoni di tengah masyarakat,” ungkapnya.

KH. Muhajiri Musyhab Fatawi menyampaikan apresiasinya terhadap kunjungan ini. Ia menegaskan bahwa sinergi antara aparat keamanan dengan pesantren merupakan kunci menjaga kedamaian di masyarakat.

“Kami sangat berterima kasih atas perhatian TNI-Polri yang terus mendukung kegiatan keagamaan dan pendidikan di pesantren,” katanya.

Kegiatan Cooling System ini menjadi langkah penting dalam menjaga stabilitas pasca-Pilkada Serentak 2024 di Sumenep. Dengan adanya sinergi antara TNI-Polri, tokoh agama, dan masyarakat, diharapkan suasana kondusif dapat terus terjaga demi kelangsungan pembangunan dan kesejahteraan di Kabupaten Sumenep.

Berita Terkait

DLH Lumajang Verifikasi UMKM Kerupuk di Tempeh Tengah untuk Perkuat Standar Lingkungan
Momen HUT KORPRI, Pemkab Pasuruan Hormati Jasa Pahlawan Lewat Ziarah dan Tabur Bunga
Wakil Bupati Lumajang Ajak Desa Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Baru
Pisah Sambut Ketua PN Lumajang, Pranata Subhan Resmi Gantikan Redite Ika Septiana
Pemkab Sumenep Salurkan Tunjangan Kehormatan bagi 1.225 Guru Ngaji
Bupati Sumenep Tekankan Pengelolaan Dana Desa Harus Berorientasi pada Kesejahteraan Warga
Pemkab Banyuwangi Raih Tiga Penghargaan pada Inotek Award 2025
Pemkab Bangkalan Gelar Bimtek PPID untuk Perkuat Keterbukaan Informasi Publik

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 09:41 WIB

DLH Lumajang Verifikasi UMKM Kerupuk di Tempeh Tengah untuk Perkuat Standar Lingkungan

Senin, 17 November 2025 - 10:58 WIB

Momen HUT KORPRI, Pemkab Pasuruan Hormati Jasa Pahlawan Lewat Ziarah dan Tabur Bunga

Senin, 17 November 2025 - 09:22 WIB

Wakil Bupati Lumajang Ajak Desa Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Baru

Minggu, 16 November 2025 - 09:18 WIB

Pisah Sambut Ketua PN Lumajang, Pranata Subhan Resmi Gantikan Redite Ika Septiana

Jumat, 14 November 2025 - 18:10 WIB

Pemkab Sumenep Salurkan Tunjangan Kehormatan bagi 1.225 Guru Ngaji

Berita Terbaru