Rayakan Keberhasilan Melahirkan Karya, Guru Kelas Sumenep 3 Bedah Buku

Selasa, 10 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Sebanyak 15 guru dari berbagai Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang tergabung dalam Kelas Sumenep 3 menggelar bedah buku, di Graha Kemahasiswaan STKIP PGRI Sumenep, Senin (09/12/2024).

Ketua Panitia, Amilia Rahma Sania, mengatakan, kegiatan itu merupakan tindak lanjut dari pelatihan menulis non-fiksi, yang dilaksanakan Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep.

“Kami mengadakan kegiatan ini bagian upaya untuk merayakan keberhasilan melahirkan karya-karya para guru Kelas Sumenep 3,” kata Amilia Rahma yang juga Guru SMPN 2 Sumenep.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pihaknya memberikan ruang bagi guru sebagai media apresiasi, seperti bedah buku, karena menjadi keniscayaan untuk mendorong semangat dan menginspirasi guru-guru yang lain dalam berkarya.

Apalagi buku menjadi bukti eksistensi guru, baik di hadapan murid maupun di tengah masyarakatnya.

“Buku menjadi bukti dan komitmen para guru khususnya bagi kami dalam memajukan dunia pendidikan dengan literasi,” jelasnya.

Panitia penyelenggara pada bedah buku menghadir pembedah yakni Dr. Abd. Kadir dan Dr. Ridwan.

Abd. Kadir memberikan apresiasi atas keberhasilan para guru menerbitkan buku, sehingga menjadi langkah konkret untuk memberikan contoh pada para murid rajin membaca supaya bisa menciptakan karya.

“Ini menjadi langkah konkret para guru memberikan contoh pada para murid untuk berkarya, sehingga rajin membaca,” ujarnya.

Modal menulis buku adalah kedisiplinan dan rajin membaca, supaya kreatif dan inovatif dalam ‘menjual’ gagasannya dalam sebuah karyanya.

“Kata kuncinya membaca selanjutnya menulis, karena penulis jika tidak membaca dampaknya karya tulisnya kering. Jadi buku yang dibedah hari ini, menunjukkan semangat, kemauan dan daya baca yang tinggi para guru,” terangnya.

Sementara Waka I STKIP PGRI Sumenep, Ridwan menyatakan, buku karya para guru yang tergabung dalam Kelas Sumenep 3 menyuguhkan tema-tema yang variatif dan menarik.

“Buku-buku ini memberi kita asupan gizi lezat dan sehat untuk pertumbuhan generasi muda. Kita berharap, kegiatan ini menjadi momentum guna memajukan dunia pendidikan dengan karya-karya yang inspiratif,” pungkasnya.

Berita Terkait

Program Makan Bergizi Gratis di Lumajang Dongkrak Semangat Belajar dan Ekonomi Desa
Wabup Bangkalan Hadiri Stadium General Pascasarjana UTM
SMA Nurul Jadid Sambut Guru Native Speaker Bahasa Mandarin
Sekolah Rakyat Bangkalan Siap Beroperasi, Kuota Hampir Terpenuhi
Investasi SDM, Pemkab Pasuruan Berikan Beasiswa Bidan dan Perawat
SDN Sebaung 1 Probolinggo Gelar Literasi Budaya Tanah Air Lewat Program PELITA
ISI Surakarta Resmi Mulai Perkuliahan Perdana di Kampus Banyuwangi
Bupati Sumenep Dorong Sinergi Sekolah dan Komite untuk Majukan Pendidikan

Berita Terkait

Rabu, 17 September 2025 - 16:29 WIB

Program Makan Bergizi Gratis di Lumajang Dongkrak Semangat Belajar dan Ekonomi Desa

Rabu, 17 September 2025 - 16:28 WIB

Wabup Bangkalan Hadiri Stadium General Pascasarjana UTM

Selasa, 16 September 2025 - 08:32 WIB

SMA Nurul Jadid Sambut Guru Native Speaker Bahasa Mandarin

Senin, 8 September 2025 - 23:26 WIB

Sekolah Rakyat Bangkalan Siap Beroperasi, Kuota Hampir Terpenuhi

Jumat, 5 September 2025 - 18:22 WIB

Investasi SDM, Pemkab Pasuruan Berikan Beasiswa Bidan dan Perawat

Berita Terbaru

Nenek Khotijah (59), warga Dusun Bajur Barat, Desa Tlontoraja, Kecamatan Pasean, Pamekasan, yang dilaporkan hilang sejak Rabu malam (17/9/2025).

Peristiwa

Nenek di Pasean Pamekasan Hilang Usai Tinggalkan Rumah

Kamis, 18 Sep 2025 - 15:08 WIB