Selalu Beraksi Gunakan Lima Kunci Palsu Pelaku Dibekuk Polisi

Sabtu, 28 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SURABAYA, detikkota.com – Satu dari lima pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) kelompok Timur dibekuk Reskrim Polsek Sukolilo Surabaya, Surabaya.

Pelaku yang ditangkap ini bernasib baik sebab tak dilubangi oleh petugas. Padahal, beberapa waktu lalu pelaku curanmor ditembak oleh petugas yang sama.

Pelakunya, Wahyu Khoirul Haris (19) asal Jalan Keputih Timur Gg. 1 Surabaya. Sedangkan empat teman pelaku berinisial DWI, JK, RD dan KP masih dalam daftar pencarian orang (DPO).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kanit Reskrim Polsek Sukolilo Iptu Zainul Abidin mengatakan, kelompok pelaku ini bersekongkol untuk mencuri kendaraan dan apabila berhasil maka uang akan dibagi rata.

Kelompok ini mencuri dengan sasaran acak, apabila saat mencuri mendapat STNK di jok maka akan terjual 3 juta rupiah.

Namun jika tanpa STNK maka akan terjual 1,7 juta rupiah. Dan barang hasil curian dijual ke wilayah Madura.

“Disetiap beraksi pelaku bersama komplotannya mempersiapkan diri dengan membawa 5 buah kunci palsu,” sebut Abidin, Jumat (27/11/2020).

Dalam mencari sasaran motor atau target yang akan dicuri, mereka mengecek kendaraan tersebut dikunci stir atau tidak. Setelah menduduki motor yang akan dicuri selama 20 menit, pelaku membawa kendaraan tersebut dengan mendorong arah ke luar area parkir.

Dari hasil intrograsi, pelaku selain mencuri motor, mereka juga mencuri sepeda angin. Wilayah yang pernah di obok-obok pelaku bersama komplotannya yakni di SMPN 30, Stikosa, UWK.

“Untuk sepeda angin, hasil curian rata-rata dijual seharga 500 ribuan dan hasilnya dibagi rata,” tutup Abidin.

Dari tangan pelaku, petugas mengamankan barang bukti berupa, 1 (satu) unit Revo warna hitam Nopol N 6073 AAV dan STNK Nopol N 6977 AAV. (Redho)

Berita Terkait

Pemkot Surabaya Beri Penghargaan kepada 37 Warga Penjaga Ketertiban Kota
Menjaga Masa Kini, Menyelamatkan Masa Depan: Penolakan Survei Seismik di Laut Kangean
Polsek Pasongsongan Ungkap Kasus Pencurian, Satu Pelaku Diamankan
Polres Pamekasan Ungkap 14 Kasus Narkoba, Libatkan 19 Tersangka Termasuk Pelajar
Legislator Sumenep Nia Kurnia Fauzi Raih Legislatif Jatim Awards 2025
Pemkab Sumenep Gelar Job Fair 2025, Sediakan Ribuan Lowongan Kerja
Polres Sumenep Gelar Sosialisasi Hak, Program Asabri, dan Layanan Perbankan bagi Personel Jelang Purna Tugas
Pemkot Surabaya Tertibkan 155 Reklame Ilegal dan Habis Izin

Berita Terkait

Kamis, 18 September 2025 - 10:59 WIB

Pemkot Surabaya Beri Penghargaan kepada 37 Warga Penjaga Ketertiban Kota

Kamis, 18 September 2025 - 07:52 WIB

Menjaga Masa Kini, Menyelamatkan Masa Depan: Penolakan Survei Seismik di Laut Kangean

Kamis, 18 September 2025 - 00:11 WIB

Polsek Pasongsongan Ungkap Kasus Pencurian, Satu Pelaku Diamankan

Rabu, 17 September 2025 - 16:37 WIB

Polres Pamekasan Ungkap 14 Kasus Narkoba, Libatkan 19 Tersangka Termasuk Pelajar

Rabu, 17 September 2025 - 13:42 WIB

Legislator Sumenep Nia Kurnia Fauzi Raih Legislatif Jatim Awards 2025

Berita Terbaru

Nenek Khotijah (59), warga Dusun Bajur Barat, Desa Tlontoraja, Kecamatan Pasean, Pamekasan, yang dilaporkan hilang sejak Rabu malam (17/9/2025).

Peristiwa

Nenek di Pasean Pamekasan Hilang Usai Tinggalkan Rumah

Kamis, 18 Sep 2025 - 15:08 WIB