Sumenep Alami Inflasi 5,08%, Lampaui Jawa Timur dan Nasional

Sabtu, 6 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

SUMENEP, detikkota.com – Kabupaten Sumenep mengalami <span;>inflasi tahunan atau year on year (y-on-y) sebesar 5,08% dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 120,82 pada periode Desember 2023.

Angka tersebut melampaui inflasi tahunan Jawa Timur sebesar 2,92% dan nasional sebesar 2,61%.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumenep, Ribut Hadi Candra menyatakan, angka inflasi tersebut menempatkan Sumenep sebagai kota inflasi y-on-y tertinggi di Jawa Timur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran,” jelasnya, Jumat (5/1/2023).

Adapun kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 9,20%, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 8,28%, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 4,14%, kelompok kesehatan sebesar 2,86%, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 2,77%.

Selain itu, kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 2,50%, kelompok pendidikan sebesar 2,25%, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 2,17%, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 1,91%, kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 1,19%, dan kelompok transportasi sebesar 0,47%,

Sedangkan komoditas yang dominan sebagai penyumbang inflasi y-on-y periode Desember 2023 yaitu beras, emas perhiasan, cabai merah, cabai rawit dan rokok kretek filter.

“Sedangkan tingkat inflasi month to month (m-to-m) periode Desember 2023 sebesar 0,71 persen dan tingkat inflasi year to date (y-to-d) periode Desember 2023 sebesar 5,08 persen,” tambahnya.

Candra menyatakan, sebagai upaya menekan inflasi, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sumenep meminta petani cabai, bawang merah dan tanaman lainnya menjaga stok sebagai upaya jangka pendek yang efektif.

Terpisah, Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setdakab Sumenep, Dadang Dedy Iskandar mengatakan bahwa, upaya itu dilakukan karena adanya perubahan musim yang berpotensi menyebabkan penurunan produksi.

“Kami mengimbau kepada petani untuk tetap menjaga stok cabai dan bawang merah. Apalagi, saat ini memasuki musim hujan,” ucapnya.

Selain itu kata Dadang, petani juga diimbau untuk tidak mengalihkan semua lahan ke tanaman padi. Namun, menyisakan beberapa petak untuk cabai maupun bawang merah, agar stok selalu aman.

“Hasil panennya juga diminta agar dialokasikan beberapa persen untuk kebutuhan lokal, tidak semuanya dikirim ke luar Sumenep,” pungkasnya.

Berita Terkait

Presiden Prabowo Terima Laporan Mendikdasmen soal Dampak Banjir pada Pendidikan
Sehari Jelang Acara, Pemkab Sampang Batalkan Izin Pendopo untuk Milad Muhammadiyah
Bupati Ipuk Jajaki Kerja Sama dengan InJourney untuk Perkuat Ekosistem Pariwisata Banyuwangi
Dubes Rusia Jajaki Kerja Sama Pariwisata hingga Maritim di Banyuwangi
Pemkab Lumajang dan Bea Cukai Probolinggo Musnahkan Rokok Ilegal di Stadion Semeru
HAKORDIA 2025: Polres Sumenep Dinobatkan sebagai Resor Terbaik Tangani Tipikor
Kota Probolinggo Gelar Peringatan Hari Disabilitas Internasional dan Festival Kelurahan Inklusif 2025
Atlet Indonesia Siap Berlaga di SEA Games 2025 Usai Dilepas Presiden Prabowo

Berita Terkait

Selasa, 16 Desember 2025 - 08:57 WIB

Presiden Prabowo Terima Laporan Mendikdasmen soal Dampak Banjir pada Pendidikan

Sabtu, 13 Desember 2025 - 10:09 WIB

Bupati Ipuk Jajaki Kerja Sama dengan InJourney untuk Perkuat Ekosistem Pariwisata Banyuwangi

Kamis, 11 Desember 2025 - 21:38 WIB

Dubes Rusia Jajaki Kerja Sama Pariwisata hingga Maritim di Banyuwangi

Rabu, 10 Desember 2025 - 08:39 WIB

Pemkab Lumajang dan Bea Cukai Probolinggo Musnahkan Rokok Ilegal di Stadion Semeru

Selasa, 9 Desember 2025 - 16:05 WIB

HAKORDIA 2025: Polres Sumenep Dinobatkan sebagai Resor Terbaik Tangani Tipikor

Berita Terbaru

Bupati Bangkalan Lukman Hakim menghadiri peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2025 tingkat Provinsi Jawa Timur di Grand Empire Place, Surabaya, Selasa (16/12/2025).

Pemerintahan

Peringatan Hakordia 2025 Jadi Momentum Penguatan Antikorupsi di Jatim

Selasa, 16 Des 2025 - 14:34 WIB

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menghadiri acara “Surabaya Charity Night for Sumatera” di Graha Sawunggaling, Surabaya, Senin (15/12/2025) malam.

Pemerintahan

Surabaya Charity Night untuk Sumatra Himpun Donasi Rp3,5 Miliar

Selasa, 16 Des 2025 - 11:44 WIB