Dianggap Mati Suri, BEMSU Bakar Lilin Depan Kantor DPRD Sumenep

Jumat, 8 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Sumenep (BEMSU) bakar 50 lilin di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep, Kamis (07/04/2022) malam.

Ini adalah bentuk protes karena pada Selasa (05/04) lalu, aksi penolakan kenaikan harga BBM dan bahan pokok lainnya, tak satupun dari anggota DPRD Sumenep menunjukkan batang hidungnya.

Sehingga, kata Nur Hayat Korlap aksi pada kesempatan kali, lilin ini menunjukkan matinya dewan Kabupaten Sumenep yang sudah tidak pro terhadap demokrasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Aksi kali ini adalah aksi tindak lanjut dari kemarin karena tidak ditemui oleh DPRD, maka dari itu aliansi BEM Sumenep ini menyimbolkan DPRD Sumenep sudah mati,” ujar Hayat kepada media.

Bahkan, ia mempertegas mahasiswa Sumenep akan kembali turun aksi pada 11 April Senin mendatang. Hal itu sebagai tanda bahwa mahasiswa hari ini benar-benar menolak kebijakan yang tidak pro terhadap rakyat.

“Ini sebagai bukti komitmen kita untuk kemudian, mempertegas kepada pemerintah baik itu eksekutif atau legislatif bahwa kami bersepakat menolak kenaikan harga BBM dan harga bahan pokok lainnya,” tandasnya.

Tampak berpartisipasi ikut memantau jalanya aksi bakar lilin kali ini Ketua Umum Lembaga Swadaya Masyarakat (BIDIK) Didik Haryanto, dimana pada kesempatan ini Didik mengapresiasi aksi rekan-rekan mahasiswa yang dianggap begitu peduli terhadap kepentingan masyarakat bawah.

“Seharusnya Ketua DPRD keluar menemui para Mahasiswa itu, tolonglah jangan hanya bisa aktif buka suara saat akan pemilihan, namun saat seperti ini bungkam. Ini kan kepentingan masyarakat bawah, dan juga adik-adik ini hanya menuntut DPRD berkirim surat ke DPR RI untuk menyampaikan bahwa masyarakat Sumenep menolak kenaikan BBM, karena dianggap akan berdampak terhadap kenaikan bahan pokok, sementara ekonomi kita masih sakit akibat dampak pandemi yang menahun, jadi apa susahnya..?,” ucapnya. (M/Red).

Berita Terkait

Bupati dan Wabup Subang Ikuti Ziarah Nasional di TMP Cidongkol
Wabup dan Sekda Subang Sampaikan Jawaban Bupati atas Pandangan Fraksi DPRD Terkait RAPBD 2026
Pemkab Sumenep dan PT Elnusa Kerja Sama Pemanfaatan Lahan untuk Transportasi Kepulauan
Bupati Fauzi Pastikan Penanganan Cepat Korban Gempa di Kepulauan
Update Dampak Gempa: 132 Rumah Rusak, 6 Korban Luka di Sumenep
Pemkab Sumenep dan Universitas PGRI Bersinergi Kembangkan Pembangunan Daerah
Anggota Polres Sumenep Naik Pangkat, Kapolres Tekankan Disiplin dan Kinerja
Ketika Seragam Gratis Menjadi Luka Bagi UMKM

Berita Terkait

Jumat, 3 Oktober 2025 - 11:05 WIB

Bupati dan Wabup Subang Ikuti Ziarah Nasional di TMP Cidongkol

Jumat, 3 Oktober 2025 - 11:04 WIB

Wabup dan Sekda Subang Sampaikan Jawaban Bupati atas Pandangan Fraksi DPRD Terkait RAPBD 2026

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:58 WIB

Pemkab Sumenep dan PT Elnusa Kerja Sama Pemanfaatan Lahan untuk Transportasi Kepulauan

Rabu, 1 Oktober 2025 - 14:45 WIB

Bupati Fauzi Pastikan Penanganan Cepat Korban Gempa di Kepulauan

Rabu, 1 Oktober 2025 - 14:44 WIB

Update Dampak Gempa: 132 Rumah Rusak, 6 Korban Luka di Sumenep

Berita Terbaru

Bupati Subang Reynaldy Putra Andita BR bersama Wakil Bupati Agus Masykur Rosyadi saat mengikuti Ziarah Nasional di Taman Makam Pahlawan (TMP) Cidongkol, Jumat (3/10/2025).

Pemerintahan

Bupati dan Wabup Subang Ikuti Ziarah Nasional di TMP Cidongkol

Jumat, 3 Okt 2025 - 11:05 WIB

Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang membakar gudang rokok di Desa Sokalelah, Kecamatan Kadur, Pamekasan, Jumat (3/10/2025).

Peristiwa

Gudang Rokok di Pamekasan Terbakar, Kerugian Capai Rp1 Miliar

Jumat, 3 Okt 2025 - 10:10 WIB