Jelang Ramadhan Bupati Sumenep Sidak Stabilitas Harga Sembako di Pasar Anom

SUMENEP, detikkota.com – Bupati Achmad Fauzi, sidak pasar Anom Baru Sumenep, memastikan stabilitas harga sembilan bahan pokok (Sembako) menjelang Ramadhan 1443H/ Tahun 2022, Kamis (30/03/2022) Pagi tadi.

Bupati Fauzi terjun langsung ke sejumlah pedagang dan kios-kios di Pasar Anom Baru Sumenep, bersama Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian dan Sumber Daya Alam, Ach. Laili Maulidy, dan Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Sumenep, Chainur Rasyid.

“Hasil pengamatan hari ini, kita melihat harga sembako di pasar induk kabupaten Sumenep relatif stabil dan Aman. Hanya ada sejumlah bahan pokok yang ditemukan kenaikan, namun tidak begitu mengkhawatirkan menjelang ramadhan nanti,” kata Bupati.

Bupati berharap pedagang tidak menaikan harga jelang puasa dan juga lebaran nanti. Sehingga masyarakat tidak terbebani dengan lonjakan harga kebutuhan pokok.

“Kedatangan (Pemkab) hari ini bermaksud memberikan himbauan agar jangan sampai begitu mendekati Ramadhan tiba-tiba harganya melonjak naik. Kepala pasar juga harus ikut memantau, jangan sampai begitu H-1 tiba-tiba harga sembako melonjak,” tegasnya.

Tidak hanya itu, suami Nia Kurnia Fauzi ini juga menyatakan, pihaknya akan kembali turun ke pasar saat menjelang Hari Raya Idul Fitri nanti. Hal itu, menurutnya perlu dilakukan untuk memastikan tidak ada kenaikan harga yang signifikan.

Untuk itu, ke depan pihaknya akan lebih intens memantau persediaan bahan pokok dan juga harga disejumlah pasar. Terutama jelang hari raya idul fitri.

“Kita akan pantau terus, supaya apabila ada lonjakan ataupun kelangkaan bahan pokok segera diketahui dan cepat ditangani,” tegasnya lagi.

Diketahui, Bupati Fauzi saat melakukan pemantauan di Pasar Anom Baru Sumenep juga berbelanja seperti membeli telur, kecambah, kacang tanah dan kacang hijau.

Sementara di tempat yang sama, Kabag Perekonomian dan Sumber Daya Alam, Ach. Laili Maulidy, mengungkapkan, untuk ke depannya pihaknya bersama Diskoperindag akan mengadakan pemantauan secara periodik terkait stabilitas harga bahan pokok dan ketersediaan stok seperti komoditas minyak goreng curah yang mengalami kelangkaan.

“Kami juga berupaya melalui Diskoperindag untuk menghubungi distributor-distributor minyak goreng agar pasokan stok di Kabupaten Sumenep tetap lancar,” jelasnya.

“Jadi Kami berharap para pedagang tidak mempermainkan harga bahan kebutuhan pokok seiring meningkatnya kebutuhan masyarakat selama Ramadan dan menjelang Idulfitri,” tukasnya. (Red)