Lumpuh Total Akibat Banjir, Polres Sumenep Lakukan Pengalihan Arus dan Bantu Evakuasi

Rabu, 14 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Sumenep, pada Selasa malam, 13 Mei 2025, menyebabkan ruas jalan utama Sumenep – Pamekasan tergenang air hingga setinggi lutut orang dewasa.

Akibat genangan tersebut, arus lalu lintas dari dan menuju Kota Sumenep terpaksa dialihkan melalui jalur Kecamatan Lenteng.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan pantauan di lapangan, jalur utama yang menghubungkan Pamekasan dan Sumenep itu lumpuh total selama beberapa jam. Genangan air cukup deras dan membuat banyak kendaraan, terutama roda dua, tidak bisa melanjutkan perjalanan.

“Air meluap cukup cepat karena curah hujan sangat tinggi dan drainase tidak mampu menampung. Situasi ini membahayakan pengguna jalan sehingga kami lakukan pengalihan arus,” terang Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti

Kapolres Sumenep bersama puluhan personel Polres Sumenep langsung turun ke lokasi, untuk membantu pengaturan lalu lintas dan evakuasi kendaraan. Sejumlah kendaraan, bahkan harus diangkut menggunakan truk derek karena tidak bisa melewati genangan.

“Beberapa sepeda motor mogok karena kemasukan air. Kami bantu evakuasi ke tempat aman, sementara untuk kendaraan yang terjebak dibantu dengan truk derek,” lanjut AKP Widiarti.

Situasi tersebut, mengakibatkan antrean kendaraan di kedua arah. Namun, AKP Widi menegaskan, petugas di lapangan dengan sigap melakukan pengalihan arus dan membantu warga untuk mencari jalur alternatif.

Petugas dari Polres Sumenep tetap disiagakan untuk memantau perkembangan situasi. Koordinasi juga dilakukan dengan dinas terkait untuk penanganan infrastruktur dan upaya jangka panjang mencegah banjir serupa.

Masyarakat diimbau untuk lebih waspada terhadap potensi bencana saat musim hujan, terutama saat melintasi jalur-jalur rawan genangan seperti di wilayah Saronggi.

“Warga kami imbau untuk tidak memaksakan melintas. Keamanan dan keselamatan jauh lebih penting. Gunakan jalur Lenteng sebagai alternatif sementara,” tandasnya.

Berita Terkait

Banjir Rendam Enam Desa di Banyuwangi Selatan, 739 KK Terdampak
Hujan Deras Sebabkan Sejumlah Sungai Meluap di Banyuwangi, Petugas Lakukan Penanganan Cepat
Kurang dari 24 Jam, Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pembunuhan di Depan Masjid Agung Asy Syuhada
Gempa Bumi Bermagnitudo 4,2 Guncang Sumenep, BMKG: Akibat Aktivitas Sesar Aktif Bawah Laut
Ratusan Warga Terdampak Banjir di Pamekasan, Air Mulai Surut Pagi Ini
Enam Siswa SDN Margorejo 1 Surabaya Diduga Keracunan Susu, Wali Kota Eri Instruksikan Pemeriksaan Menyeluruh
DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen
Damkar Pamekasan Evakuasi Anak Terkunci di Dalam Mobil Box

Berita Terkait

Minggu, 23 November 2025 - 16:57 WIB

Banjir Rendam Enam Desa di Banyuwangi Selatan, 739 KK Terdampak

Selasa, 18 November 2025 - 09:18 WIB

Hujan Deras Sebabkan Sejumlah Sungai Meluap di Banyuwangi, Petugas Lakukan Penanganan Cepat

Senin, 10 November 2025 - 06:21 WIB

Kurang dari 24 Jam, Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pembunuhan di Depan Masjid Agung Asy Syuhada

Sabtu, 8 November 2025 - 08:02 WIB

Gempa Bumi Bermagnitudo 4,2 Guncang Sumenep, BMKG: Akibat Aktivitas Sesar Aktif Bawah Laut

Kamis, 6 November 2025 - 11:18 WIB

Ratusan Warga Terdampak Banjir di Pamekasan, Air Mulai Surut Pagi Ini

Berita Terbaru

Prosesi penyerahan Penghargaan FORIKAN Terbaik kepada Kabupaten Bangkalan pada peringatan HARKANAS dan FORIKAN Awards Jawa Timur 2025 di Dyandra Convention Center Surabaya.

Pemerintahan

Bangkalan Raih Penghargaan FORIKAN Terbaik Jawa Timur 2025

Jumat, 28 Nov 2025 - 10:59 WIB