KASAL Laksamana TNI Yudo Margono : Calon Prajurit Marinir Harus Tangguh di Daerah Kritis

Sabtu, 21 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SITUBONDO, detikkota.com – Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono dalam arahannya kepada calon Prajurit angkatan laut harus tangguh di darat, laut maupun udara, prajurit tri media harus kuasai medan yang kritis untuk menaklukkan lawan, Sabtu (21/08/2021).

Sementara, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono,S.E.,M.M. didampingi Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayor Jenderal TNI (Mar) Suhartono meninjau secara langsung 523 Taruna dan Siswa Pendidikan Komando calon Prajurit-prajurit Petarung Korps Marinir TNI AL di Kawah Candradimuka Pusat Latihan Pertempuran Korps Marinir (Puslatpurmar) 5 Baluran Situbondo, Jawa Timur.

Pusat Latihan Tempur Marinir 5 Baluran adalah satuan pelaksana dibawah kendali Komando Latih Marinir (Kolatmar). Puslatpurmar 5 Baluran sebagai satuan pelaksana yang mempunyai tugas pokok yaitu melaksanakan latihan beraspek oprasi Amfibi, Oprasi Khusus, mendukung terlaksananya Pendidikan Komando (Dikko) Korps Marinir, serta menguji satuan satuan tempur yang berada di jajaran Korps Marinir TNI AL. Selain digunakan untuk kegiatan Latihan TNI AL, tempat ini juga di gunakan sebagai Latihan Gabungan TNI yang sudah beberapa kali dilaksanakan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Calon Prajurit Baret Ungu tersebut sedang menjalani materi Dasar Komando diantaranya Mountainering (Rappeling, Fastrope, Meluncur, River Crossing, Merayap Tali, Naik Turun Tali, Meniti Tali, Free Climbing), Lempar Pisau Kapak, IMMP dan Jarak Langkah. Kemudian mendapatkan Pengetahuan Botani dan hewan hutan, pengetahuan bahan bahan peledak, P3K, Tembak Tempur Malam, Lempar Granat, Komunikasi, Beladiri Militer (BDM), Jurit Malam dan Jurit Komando (Jurko) dilanjutkan tahap Laut selama 14 hari, Tahap Hutan dan Gunung selama 22 hari, Tahap GLG selama 8 hari dan akhiri Tahap Lintas Medan (Limed) selama 13 hari dari Banyuwangi s.
hingga Surabaya sejauh 300 km.

KASAL Laksamana TNI Yudo Margono kepasa awak media mengatakan, seluruh calon Prajurit petarung untuk mengawal samudera dan bisa menguasainya.

“Prajurit laut marinir harus tangguh karena kalian prajurit amfibi karena akan ditempatkan di tempat kritis, jadi prajurit yang kuat dan bermental baja, harus kuasai laut dan pantai terlebih harus menang, jadi prajurit terdepan untuk melawan lawan nantinya.” Ujar Kasal Laksamana TNI Yudo Margono. (Uday)

Berita Terkait

Bupati Ipuk Sambut Baik Arahan Presiden Prabowo untuk Perpanjangan Kereta Cepat ke Banyuwangi
Satpas Polres Sumenep Tingkatkan Pelayanan Masyarakat Melalui Program Polisi Menyapa
Tim Itwasda Polda Jatim Gelar Audit Kinerja Tahap II di Polres Sumenep
Wali Kota Eri Cahyadi Sambut Delegasi 17 Negara dalam Peringatan 70 Tahun KAA di Surabaya
PB ISSI Beri Penghargaan untuk Banyuwangi, Apresiasi Konsistensi Kembangkan Sport Tourism
BMKG Imbau Warga Jatim Waspadai Cuaca Ekstrem, Lumajang Masuk Daerah Rawan
DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen
Siswa SDN Tamberu 2 Belajar di Tenda Dekat TPA, DPRD Pamekasan Desak Solusi Cepat

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 12:18 WIB

Bupati Ipuk Sambut Baik Arahan Presiden Prabowo untuk Perpanjangan Kereta Cepat ke Banyuwangi

Rabu, 5 November 2025 - 11:12 WIB

Satpas Polres Sumenep Tingkatkan Pelayanan Masyarakat Melalui Program Polisi Menyapa

Senin, 3 November 2025 - 15:18 WIB

Tim Itwasda Polda Jatim Gelar Audit Kinerja Tahap II di Polres Sumenep

Jumat, 31 Oktober 2025 - 10:22 WIB

Wali Kota Eri Cahyadi Sambut Delegasi 17 Negara dalam Peringatan 70 Tahun KAA di Surabaya

Kamis, 30 Oktober 2025 - 17:50 WIB

PB ISSI Beri Penghargaan untuk Banyuwangi, Apresiasi Konsistensi Kembangkan Sport Tourism

Berita Terbaru

Petani di Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, mulai menanam jagung di awal musim hujan.

Daerah

Awal Musim Hujan, Petani di Sumenep Mulai Tanam Jagung

Kamis, 6 Nov 2025 - 17:35 WIB