Dinas PUTR Sumenep Tambal Sulam Jalan Rusak Parah, Warga: Tidak Akan Bertahan Lama

SUMENEP, detikkota.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur mulai memperbaiki jalan penghubung antar kecamatan yang rusak parah, di Desa Ketawang Larangan, Kecamatan Ganding.

Berdasarkan pantauan di lapangan, proses perbaikan jalan ternyata hanya sekedar tambal sulam, bukan diperbaiki secara total. Padahal, tingkat kerusakannya parah.

Banner

Bahan-bahan yang digunakan hanya sekadar pasir batu putih ditambah batu kerikil kemudian diratakan dengan alat berat. Tidak menggunakan aspal apalagi hotmix seperti yang diharapkan masyarakat.

Melihat proses pengerjaan dan bahan material yang digunakan, warga Gadu Barat, Achmad Fathoni memprediksi bahwa, hasil perbaikan jalan tersebut tidak akan bertahan lama.

“Melihat bahan yang digunakan, kami merasa ini tidak layak untuk dijadikan bahan perbaikan jalan yang rusak parah,” sesalnya, Kamis (30/3/2023).

Terbukti, lanjutnya, setelah 2 hari diguyur hujan, jalan kembali rusak dan menyebabkan pengendara tidak nyaman.

“Kami miris melihat pekerjaan proyek penambalan jalan ini. Masyarakat berharap agar jalan dapat diperbaiki secara total. Namun, nyatanya hanya tambal sulam,” tuturnya.

Warga lain, Musleh juga mengeluhkan hal yang sama. Menurutnya, akibat tambal sulam asal itu membuat jalan semakin sulit untuk dilewati.

“Saat ini jalannya semakin sulit untuk dilewati oleh pengendara. Selain banyak kerikil yang lepas, jalan juga licin akibat serbuk batu yang terguyur hujan”, tandasnya.

Sementara Kepala Dinas PUTR Sumenep, Eri Susanto lebih memilih bungkam. Saat dihubungi pihaknya tidak memberikan respon.

Sebelumnya, pada hari Senin (20/3/2023) lalu, Dinas PUTR Kabupaten Sumenep melakukan monitoring akses jalan rusak di lokasi tersebut. Monitoring didampingi oleh puluhan pemuda yang tergabung dalam Serikat Pemuda Gadu Barat (SPG), selaku kelompok pemuda yang konsisten mengawal perbaikan jalan.

Koordinator SPG, Firmansyah menyatakan bahwa, terwujudnya perbaikan akses jalan Ganding-Pasongsongan itu patut disyukuri, meskipun belum maksimal.

“Kami akan kawal terus sampai akses jalan ini dihotmix,” pungkasnya.(red)

title="banner"
Banner