JAKARTA, detikkota.com – Tragis, 4 orang yang merupakan satu keluarga bunuh diri lompat bersama dari lantai 22 Apartemen di Penjaringan, Jakarta Utara. Keempat korban itu berinisial EA (50), AEL (52), JWA (13), dan JL (15).
Seorang saksi mata yaitu Satpam Dedy Fauzi mendengar suara benturan keras saat ia sedang berjaga di depan lobby. Saat ia pergi untuk memeriksa, ia menemukan empat mayat tergeletak di pelataran parkir dengan posisi telentang.
Para korban masuk ke dalam lift pada pukul 16.04 menuju lantai 21 dan terekam kamera CCTV. Lalu, mereka keluar di lantai 21 dan menaiki tangga darurat menuju anjungan apartemen. Pukul 16:21 WIB, keempat korban jatuh bersamaan di depan lobby apartemen.
Sebelumnya, EA sempat mencium kening istri dan kedua anaknya. Satu keluarga ini kemudian lompat bersama dengan posisi tangan terikat tali.
Dikutip dari ig folktough, Minggu (10/03/2024) kemarin, Kompol Agus Ady mengatakan bunuh diri yang dilakukan oleh satu keluarga tersebut juga jatuh dengan posisi tangan terikat tali.
“Dulu pernah tinggal disini, tapi sudah 2 tahun
tidak tinggal di sini. Tangannya saja yang diikat, mereka jatuh bersamaan,” pungkasnya.
