SUMENEP, detikkota.com – Peran dan fungsi pers sangat penting dalam perkembangan komunikasi di masyarakat, termasuk informasi mengenai program institusi pemerintah.
Menurut Abd. Aziz, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pamekasan, di era digital saat ini, masing-masing masyarakat mendapatkan peluang dalam menyampaikan informasi, termasuk perkembangan informasi di media sosial.
Namun, dari percepatan informasi tersebut seringkali menciptakan kebingungan di masyarakat.
Sebagai pilar keempat dalam demokrasi, insan pers diharap dapat mengomtimalkan peran media sebagaimana mestinya, yakni sesuai dengan UU No 40 tahun 1999 tentang Pers.
“Media merupakan ujung tombak dalam mensosialisasikan informasi. Yang terpenting kedepan, media bisa meningkatkan kualitas dan isi konten terhadap apa yang disajikan kepada masyarakat,” kata Aziz saat berdiskusi dengan Paguyuban Insan Jurnalis Pamekasan (PIJP) di Wisata Waterpark Sumenep, Madura, Jawa Timur, Minggu, (31/1/2021) siang.
Aziz menyebut, ada fase-fase yang harus dilalui, baik dalam membedakan peran media sosial dan media massa.
“Jadi, jangan sampai media massa itu sama dengan media sosial. Kita harus berupaya semaksimal mungkin untuk memenuhi kriteria yang sesuai dengan kaedah jurnalistik dan tata bahasa yang benar dan baku,” sambungnya
Tak kalah pentingnya, pers juga kata Aziz tidak terlepas dari perannya sebagai kontrol kebijakan pemerintah. Keakuratan data sangat penting sehingga menyajikan informasi yang valid kepada masyarakat.
Disisi lain, untuk menyambut c(HPN) 2021 nanti, Organisasi PIJP diharapkan bisa melakukan dengan kegiatan-kegiatan yang sifatnya positif dan bermanfaat bagi semua orang.
“Mari kita jadikan organisasi, dimanapun berada yaitu sebagai wadah belajar bersama. Jaga kekompakan, dan saling memberi masukan jika ada yang salah,” tutupnya
Sementara, Sujak Lukman, Ketua PIJP merespon baik diskusi bersama PWI Pamekasan. Sujak mengucapkan terimakasih atas saran dan masukan dari Abd. Aziz Ketua PWI Pamekasan tersebut.
“Kedepan, harapan kami organisasi PIJP ini bisa semakin profesional dalam melakukan peranan dan fungsi pers, bisa berpegang teguh pada kode etik jurnalistik sesuai dengan leraturan yang ada,” katanya. (Fauzi)