Air Sungai Meluap, Ratusan Rumah Terendam Banjir

Sabtu, 19 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, detikkota.com – Intensitas curah hujan yang tinggi sejak beberapa hari terakhir sebabkan ratusan rumah di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, terendam banjir.

Budi Cahyono, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Pamekasan menyampaikan, banjir itu diakibatkan masuknya luapan air sungai ke permukiman warga.

“Jadi, luapan air sungai ini bersamaan dengan pasangnya air laut sehingga tidak bisa tertampung dan masuk ke permukiman warga,” katanya, Sabtu (19/12/2020)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Budi Cahyono yang juga sebagai Koordinator FRPB Pamekasan ini menyampaikan, ratusan rumah yang terendam banjir itu terdapat di sejumlah wilayah di Kabupaten Pamekasan.

“Yang terdampak banjir diantaranya di Desa Nyalabu Laok, Gladak Anyar, Patemon, Barurambat Kota, Barurambat Timur, Laden, Jalmak, Lemper, Sumedangan dan Kangenan,” sebutnya.

“Sekitar pukul 20.30 Wib kemarin, tim bersama warga mulai melakukan evakuasi barang-barang, sebagian warga juga ada yang mengungsi ke rumah sanak familinya untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan,” sambungnya.

Tak hanya di permukiman warga, Budi, sapaan akrabnya ini juga mengatakan, akses di Jalan Trunojoyo, Jalan R. Abd. Aziz, dan Jalan Sumedangan sempat mengalami kemacetan akibat luapan air sungai tersebut.

“Jam 08.30 Wib, jalan di sejumlah wilayah tersebut sudah mulai di buka dua arah oleh petugas kepolisian,” katanya.

Terpisah AKP Deddy Eka Aprianto, Kasatlantas Polres Pamekasan mengatakan, pengalihan arus lalin itu dilakukan mulai dari simpang lampu merah Jalan Kangenan di alihkan ke jalur pandemawu untuk kendaraan roda empat yang selektif prioritas.

“Pengerahan personil Polantas sejak malam hingga dini hari sudah mengantisipasi dan menutup jalan R. Abd Azis juga karena genangan air lumayan tinggi,” katanya

Selanjutnya kata Deddy, pagi tadi di jalan Trunojoyo tergenang air di sisi bagian barat dan timur, namun masih dapat di lalui dengan pelan.

“Untuk urai kepadatan tersebut, maka kita rekayasa jalan dengan alih arus dan kontra flow bagi pengendara sepeda motor,” jelasnya.

Berdasarkan pantauan media ini, banjir saat ini terus berangsur surut dan masih terus dilakukan pemantauan. (Fauzi)

Berita Terkait

Bupati Subang Buka Grand Final Pasanggiri Mojang Jajaka 2025
Cakupan ORI Campak Rubela di Sumenep Hari ke-16 Tembus 79,4 Persen
Wali Kota Surabaya Takziah ke Rumah Komandan Regu PMK yang Gugur saat Bertugas
Wali Kota Surabaya Larang RT, RW, dan LPMK Pungut Biaya Urusan Adminduk
Sekolah Rakyat Bangkalan Siap Beroperasi, Kuota Hampir Terpenuhi
Pemkot Surabaya Siapkan Rp2,5 Miliar untuk Perbaikan Fasum Rusak Pasca Aksi Massa
Pemkab Probolinggo Gelar Dialog dan Doa Bersama Mahasiswa di Candi Jabung
Wali Kota Surabaya Sidak Kelurahan Kebraon, Temukan Praktik Pungli Adminduk

Berita Terkait

Minggu, 14 September 2025 - 09:22 WIB

Cakupan ORI Campak Rubela di Sumenep Hari ke-16 Tembus 79,4 Persen

Selasa, 9 September 2025 - 09:32 WIB

Wali Kota Surabaya Takziah ke Rumah Komandan Regu PMK yang Gugur saat Bertugas

Senin, 8 September 2025 - 23:28 WIB

Wali Kota Surabaya Larang RT, RW, dan LPMK Pungut Biaya Urusan Adminduk

Senin, 8 September 2025 - 23:26 WIB

Sekolah Rakyat Bangkalan Siap Beroperasi, Kuota Hampir Terpenuhi

Senin, 8 September 2025 - 23:24 WIB

Pemkot Surabaya Siapkan Rp2,5 Miliar untuk Perbaikan Fasum Rusak Pasca Aksi Massa

Berita Terbaru

Lima atlet muaythai asal Kabupaten Probolinggo resmi diberangkatkan untuk mengikuti Kejurnas Muaythai 2025 di NTB.

Olah Raga

Lima Atlet Muaythai Probolinggo Wakili Jatim di Kejurnas NTB

Senin, 15 Sep 2025 - 17:11 WIB

Opini

UMKM: Jalan Sunyi Pengentasan Kemiskinan di Sumenep

Senin, 15 Sep 2025 - 12:11 WIB