PROBOLINGGO, detikkota.com – Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPPP) Kota Probolinggo mulai mengenalkan pemanfaatan teknologi Artificial Intelligence (AI) kepada para pembudidaya ikan.
Pengenalan tersebut dilakukan melalui pelatihan bertajuk Digitalisasi Budidaya Ikan, Pemanfaatan Teknologi AI sebagai Media Informasi Pemasaran bagi Pembudidaya Ikan Guna Mendukung Ketahanan Pangan, yang digelar di Bale Hinggil, Senin (1/9/2025).
Pelatihan berlangsung selama dua hari dan dibuka oleh Staf Ahli Wali Kota Probolinggo Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan, Slamet Swantoro, didampingi Kepala DKPPP Kota Probolinggo, Aries Santoso.
Sekretaris DKPPP, Trillya Yuliana, menjelaskan kegiatan ini bertujuan memperluas akses pemasaran hasil budidaya dengan memanfaatkan teknologi digital. Materi yang diberikan meliputi pembuatan konten promosi menggunakan AI, strategi live streaming, hingga teknik public speaking.
“Peserta diajak membuat konten foto maupun video dengan AI, membuat website melalui platform digital Canva Pro, memanfaatkan media sosial, belajar public speaking, hingga praktik live streaming,” jelas Trillya.
Slamet menambahkan, pelatihan ini merupakan langkah adaptif terhadap perubahan dunia pemasaran digital. Menurutnya, pembudidaya ikan juga perlu bertransformasi mengikuti perkembangan teknologi.
“Dunia sudah berubah. Kalau kita tidak berubah, kita akan ditinggalkan. Budidaya ikan juga bagian dari dunia usaha, sehingga harus terus beradaptasi,” ujarnya.
Pelatihan ini menghadirkan praktisi Social Media Marketing, Setya Ardhianta, yang memberikan materi tentang pemanfaatan Google untuk bisnis, termasuk cara membuat, melakukan verifikasi, hingga mengoptimalkan penggunaannya.
