Ecoton Luncurkan Program MAGER untuk Selamatkan Mangrove Wonorejo dari Sampah Plastik

Minggu, 10 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampah plastik ini berasal dari Sungai Brantas, menyangkut di perakaran mangrove, terjebak, dan melilit akar mangrove. Foto: Ecoton for JatimNow.com

Sampah plastik ini berasal dari Sungai Brantas, menyangkut di perakaran mangrove, terjebak, dan melilit akar mangrove. Foto: Ecoton for JatimNow.com

SURABAYA, detikkota.com – Lembaga Kajian Ekologi dan Konservasi Lahan Basah (Ecoton) meluncurkan program Make Mangrove Green Again (MAGER) untuk menyelamatkan ekosistem mangrove di pesisir Wonorejo dari ancaman sampah plastik. Peluncuran dilakukan Minggu (10/8/2025) pada acara Car Free Day yang bertepatan dengan Gebyar Hari Anak Nasional BK3S Jawa Timur di Jalan Darmo, Surabaya.

Koordinator Program Climate and Mangrove Ecoton, Thara Bening Sandrina, mengatakan sampah plastik yang terbawa dari Sungai Brantas telah mencemari pesisir Wonorejo, menyebabkan kematian sebagian mangrove seperti pohon api-api dan bakau jenis tinjang akibat akarnya terlilit tas kresek. Menurutnya, mangrove berperan penting melindungi Surabaya dari intrusi air laut serta menjaga kualitas hasil laut di pantai timur dari kontaminasi logam berat dan polusi sungai.

Program MAGER difokuskan pada pembebasan akar mangrove dari lilitan sampah plastik sekaligus mengedukasi masyarakat untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Dalam kampanyenya, relawan membawa poster “Stop Plastic Pollution, Save Mangrove” dan mengajak warga yang hadir di Car Free Day untuk terlibat dalam penyelamatan mangrove Wonorejo.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Relawan Ecoton, Rafika Aprilianti, menilai buruknya sistem pengelolaan sampah di Jawa Timur menyebabkan pencemaran sungai dan kontaminasi mikroplastik. Kegiatan MAGER rutin digelar setiap Sabtu dan Minggu. Pada Sabtu (9/8/2025), 20 relawan berhasil membersihkan jeratan sampah dari tiga pohon api-api di Wonorejo.

Dokter asal Kanada, Sharon Dodd, yang ikut terjun bersama keluarganya, menilai volume sampah di area mangrove sangat besar sehingga diperlukan keterlibatan banyak pihak dan pembersihan rutin. Ia juga menyoroti perlunya penggunaan alat berat serta peralatan seperti kapak, gunting, dan pengungkit agar pembersihan lebih efektif, sekaligus mengingatkan bahaya kesehatan dari mikroplastik.

Ecoton mengajak masyarakat luas berpartisipasi dalam program MAGER demi menjaga kelestarian lingkungan pesisir dan kesehatan masyarakat.

Berita Terkait

Anggota Polres Sumenep Naik Pangkat, Kapolres Tekankan Disiplin dan Kinerja
Ketika Seragam Gratis Menjadi Luka Bagi UMKM
Pemkot Surabaya Raih Anugerah Humas Indonesia sebagai Institusi Publik Terpopuler di Media Sosial
Bupati Banyuwangi Tinjau Korban Gempa 5,7 Magnitudo di Wongsorejo
Satlantas Polres Sumenep Tanamkan Tertib Lalu Lintas Sejak Usia Dini Lewat Program Polisi Sahabat Anak
GMNI Sumenep Desak Reforma Agraria dan Perlindungan Lahan Pangan
Komisi V DPR RI Tinjau Infrastruktur di Bangkalan, Bupati Sampaikan Sejumlah Usulan Strategis
Festival Hari Tani Nasional di Sumenep Jadi Momentum Kebangkitan Pertanian

Berita Terkait

Minggu, 28 September 2025 - 18:29 WIB

Ketika Seragam Gratis Menjadi Luka Bagi UMKM

Jumat, 26 September 2025 - 13:33 WIB

Pemkot Surabaya Raih Anugerah Humas Indonesia sebagai Institusi Publik Terpopuler di Media Sosial

Jumat, 26 September 2025 - 13:31 WIB

Bupati Banyuwangi Tinjau Korban Gempa 5,7 Magnitudo di Wongsorejo

Jumat, 26 September 2025 - 11:16 WIB

Satlantas Polres Sumenep Tanamkan Tertib Lalu Lintas Sejak Usia Dini Lewat Program Polisi Sahabat Anak

Kamis, 25 September 2025 - 14:40 WIB

GMNI Sumenep Desak Reforma Agraria dan Perlindungan Lahan Pangan

Berita Terbaru

Sejumlah santri Pondok Pesantren Al-Haramain, Sampang, yang berhasil menggagalkan aksi pencurian AC, Minggu (28/9/2025).

Peristiwa

Pencuri AC Gagal Beraksi Berkat Kesigapan Santri Ponpes

Senin, 29 Sep 2025 - 10:44 WIB

Tiga atlet wushu asal Probolinggo usai meraih medali pada Surabaya Wushu Championship 2025 di Kenjeran Park, Surabaya.

Olah Raga

Atlet Wushu Probolinggo Raih Medali di Kejurprov Jatim 2025

Senin, 29 Sep 2025 - 10:11 WIB