GEMPAR Gelar Aksi Solidaritas di Polres Sumenep

Senin, 8 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gerakan Mahasiswa Ekstra Parlement (GEMPAR) Gelar Aksi Solidaritas Di Polres Sumenep

Gerakan Mahasiswa Ekstra Parlement (GEMPAR) Gelar Aksi Solidaritas Di Polres Sumenep

SUMENEP, detikkota.com – Sejumlah Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Ekstra Parlement (GEMPAR) gelar aksi solidaritas di depan Mapolres Sumenep, Madura, Jawa Timur, Senin (8/3/2021).

Aksi demonstrasi yang berjumlah 30 mahasiswa tersebut dikomandani Amirudin Syam. Dia mengatakan aksi kali ini, merupakan bentuk solidaritas dari sejumlah mahasiswa, karena beberapa hari lalu dunia digemparkan dengan meninggalnya sosok Angel (Kyal Sin) pejuang anti kudeta Myanmar. Yang meninggal karena tertembak saat melakukan aksi demonstrasi.

Atas dasar kemanusiaan GEMPAR turut mengecam tindakan Junta Militer Myanmar, yang sudah melakukan tindakan semena-mena dan sangat jelas melanggar HAM (Hak Asasi manusia),

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sipil yang seharusnya dilindungi malah dibidik, sipil yang seharusnya diamankan. Namun apa yang terjadi di Myanmar sangat bertolak belakang,” ujarnya, Senin (8/3).

Begitupun di Indonesia yang juga mempunyai sejarah buruk terhadap banyaknya aktivis yang meninggal saat melakukan demonstrasi ataupun banyaknya aktivis hilang, yang sampai detik ini belum terusut tuntas siapa pelakunya dan belum ada tindakan jelas dari aparatur kepolisian.

“Bahkan pada aksi RUU KUHP dan RUU KPK pada tahun 2019 kemarin ada kasus penembakan aktivis pula yang menewaskan aktivis yang sedang melakukan aksi demonstrasi yakni Randi,” ucapnya.

Oleh karena itu, mahasiswa ini menginginkan kesepakatan dengan Kapolres Sumenep untuk tidak akan terulang dan tidak akan terjadi lagi tindakan represif terhadap massa aksi di Sumenep.

Mereka berharap segala bentuk kasus yang mengakibatkan meninggalnya aktivis segera diselesaikan.

GEMPAR Gelar Aksi Solidaritas di Polres Sumenep

Mengenang Kematian Kyal Sin Ditembak Militer Myanmar, Mahasiswa Gelar Aksi Solidaritas di Polres Sumenep

Gelar Aksi Solidaritas, Mahasiswa Sampaikan Tuntutan Kematian Kyal Sin yang Ditembak Militer Myanmar

SUMENEP, detikkota.com – Sejumlah Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Ekstra Parlement (GEMPAR) gelar aksi solidaritas di depan Mapolres Sumenep, Madura, Jawa Timur, Senin (8/3/2021).

Aksi demonstrasi yang berjumlah 30 mahasiswa tersebut dikomandani Amirudin Syam. Dia mengatakan aksi kali ini, merupakan bentuk solidaritas dari sejumlah mahasiswa, karena beberapa hari lalu dunia digemparkan dengan meninggalnya sosok Angel (Kyal Sin) pejuang anti kudeta Myanmar. Yang meninggal karena tertembak saat melakukan aksi demonstrasi.

Atas dasar kemanusiaan GEMPAR turut mengecam tindakan Junta Militer Myanmar, yang sudah melakukan tindakan semena-mena dan sangat jelas melanggar HAM (Hak Asasi manusia),

“Sipil yang seharusnya dilindungi malah dibidik, sipil yang seharusnya diamankan. Namun apa yang terjadi di Myanmar sangat bertolak belakang,” ujarnya, Senin (8/3).

Begitupun di Indonesia yang juga mempunyai sejarah buruk terhadap banyaknya aktivis yang meninggal saat melakukan demonstrasi ataupun banyaknya aktivis hilang, yang sampai detik ini belum terusut tuntas siapa pelakunya dan belum ada tindakan jelas dari aparatur kepolisian.

“Bahkan pada aksi RUU KUHP dan RUU KPK pada tahun 2019 kemarin ada kasus penembakan aktivis pula yang menewaskan aktivis yang sedang melakukan aksi demonstrasi yakni Randi,” ucapnya.

Oleh karena itu, mahasiswa ini menginginkan kesepakatan dengan Kapolres Sumenep untuk tidak akan terulang dan tidak akan terjadi lagi tindakan represif terhadap massa aksi di Sumenep.

Mereka berharap segala bentuk kasus yang mengakibatkan meninggalnya aktivis segera diselesaikan.(fer)

Berita Terkait

PCNU Kabupaten Malang Serukan Aksi Damai “Jumat Putih” Bela Kiai dan Pesantren
Putra Daerah Subang Gagas Sistem Audio Pintar pada KWH untuk Peringatan Pemadaman Listrik
KAI Renovasi Tiga Stasiun di Banyuwangi dengan Nuansa Adat Osing
Wali Kota Surabaya Apresiasi Tim Rescue DPKP atas Aksi Heroik Selamatkan Santri Al-Khoziny
Wabup Subang Kang Akur Ajak Warga Marengmang Bangun Semangat Kolaborasi Saat Peletakan Batu Pertama Masjid Jami’ Al-Kautsar
Dua Truk Sampah DLH Sumenep Tunggak Pajak Sejak Tahun Lalu, Alasan Anggaran Jadi Kendala
PKB Nyatakan Aksi Bela Ulama di Trans7 Sebagai Panggilan Nurani, Bukan Politik
Forum Shrimp Fair di Banyuwangi Bahas Solusi Ekspor Udang ke Amerika Serikat

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 20:12 WIB

PCNU Kabupaten Malang Serukan Aksi Damai “Jumat Putih” Bela Kiai dan Pesantren

Kamis, 16 Oktober 2025 - 17:43 WIB

Putra Daerah Subang Gagas Sistem Audio Pintar pada KWH untuk Peringatan Pemadaman Listrik

Kamis, 16 Oktober 2025 - 13:10 WIB

KAI Renovasi Tiga Stasiun di Banyuwangi dengan Nuansa Adat Osing

Kamis, 16 Oktober 2025 - 09:20 WIB

Wali Kota Surabaya Apresiasi Tim Rescue DPKP atas Aksi Heroik Selamatkan Santri Al-Khoziny

Rabu, 15 Oktober 2025 - 17:43 WIB

Wabup Subang Kang Akur Ajak Warga Marengmang Bangun Semangat Kolaborasi Saat Peletakan Batu Pertama Masjid Jami’ Al-Kautsar

Berita Terbaru