Geruduk DPRD Kota Surabaya, Warga Desak Cabut Konsesi PT KAI

Selasa, 5 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SURABAYA, detikkota.com – Unjuk rasa yang dilakukan oleh Warga dari pacar keling dan sekitarnya pada hari, Selasa 5 Oktober 2021 ini di kawal langsung oleh Polrestabes Surabaya. Demo yang dilakukan sekelompok warga di Kantor DPRD Surabaya ini untuk menyuarakan keluh kesah warga mengenai sengketa tanah PT. Kereta Api Indonesia (KAI).

Selain itu, aksi ini juga dilakukan berdasarkan informasi dimana ketua Aliansi Penghuni Rumah Tanah Negara (APRTN), Achmad Syafi’i dilaporkan ke Polisi oleh PT. KAI dengan tuduhan penghasutan. Achmad Syafi’I sendiri menyebutkan, bahwa PT.KAI lah yang mempersulit warga mengenai kepastian hukum dan hak masyarakat.

Kita ingin semua penyelesaiannya ini merujuk kembali kepada apa yang diperintahkan oleh Presiden. Ini kan, sengketa klasik yang banyak terjadi di hampir seluruh wilayah Indonesia. Setiap konflik yang seperti ini Presiden sudah tegas memerintahkan kalo faktanya setiap konsesi yang diberikan oleh pemerintah baik swasta maupun BUMN kalo faktanya disitu ada kampung, ada desa yang sudah tinggal berpuluh-puluh tahun, maka berikan kepastian hukum dan hak nya kepada Masyarakat.” Ungkap Achmad Syafi’I.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Aksi Unjuk rasa tak berlangsung lama, karena pada akhirnya Ketua DPRD Surabaya, Adi Sutarwijono bersedia menemui Ketua APRTN beserta perwakilan lainnya. Dalam diskusi tersebut, ia menyampaikan sesuai dengan suara warga yang terus menerima teror dari PT. KAI, yakni salah satunya berupa ancaman penggusuran dengan truk tentara, padahal faktanya mereka adalah pegawai KAI yang menyamar dengan menggunakan pakaian lengkap layaknya tentara.

Achmad Syafi’I mengharapkan dengan kedatangan warga ke DPRD Surabaya agar dapat membantu untuk memfasilitasi Warga dan mengundang PT.KAI untuk di dudukkan bersama agar tidak meresahkan Warga lagi.

Pihak KAI bersikukuh mempersulit, padahal presiden sudah jelas perintahnya, kalau pemegang konsesi mempersulit, cabut konsesinya. Saya tinggal menunggu saja ini, Aparatur Pelaksana Pemerintah dibawah ini mau tidak melaksanakan amanahnya Presiden.” Tegasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Surabaya, Adi Sutarwijono mengatakan, bahwa ia dan pihaknya akan segera mengadakan Rapat dengan komisi yang bersangkutan beserta perwakilan dari APRTN dan PT. KAI dengan tentram dan tidak beramai-ramai seperti hari ini. (Redho)

Berita Terkait

Presiden Prabowo Bahas Isu Nasional Bersama Ketua MPR dan Menteri di Hambalang
Tim Gaktiblin Bidpropam Polda Jatim Mitigasi Cek Kelengkapan Personil Polres Sumenep
Pemerintah Perkuat Reformasi dan Hilirisasi Pangan Menuju Swasembada Nasional
Pemerintah Percepat Hilirisasi Pertanian untuk Dorong Nilai Tambah dan Lapangan Kerja
Pelaku Tabrak Lari di Jenangger Berhasil Diringkus Satlantas Polres Sumenep
Gempa Magnitudo 4,1 Guncang Sumenep, BMKG: Termasuk Rangkaian Gempa Susulan
Presiden Prabowo Saksikan Penyerahan Aset Rampasan Negara Senilai Rp7 Triliun ke PT Timah
GMNI Sumenep Ultimatum BPN: Tuntut Penyelesaian Konflik Agraria dalam 2×24 Jam

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 10:41 WIB

Presiden Prabowo Bahas Isu Nasional Bersama Ketua MPR dan Menteri di Hambalang

Jumat, 10 Oktober 2025 - 11:53 WIB

Tim Gaktiblin Bidpropam Polda Jatim Mitigasi Cek Kelengkapan Personil Polres Sumenep

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:48 WIB

Pemerintah Perkuat Reformasi dan Hilirisasi Pangan Menuju Swasembada Nasional

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:46 WIB

Pemerintah Percepat Hilirisasi Pertanian untuk Dorong Nilai Tambah dan Lapangan Kerja

Kamis, 9 Oktober 2025 - 08:26 WIB

Pelaku Tabrak Lari di Jenangger Berhasil Diringkus Satlantas Polres Sumenep

Berita Terbaru

Bupati Bangkalan Lukman Hakim ikut bersepeda bersama peserta dalam kegiatan GOBAR SEJALAN 2025 yang digelar dalam rangka Hari Jadi Bangkalan ke-494, Minggu (12/10/2025).

Olah Raga

Ratusan Peserta Meriahkan Gowes Bareng GOBAR SEJALAN Bangkalan

Minggu, 12 Okt 2025 - 13:18 WIB