Hujan Disertai Angin Kencang Juga Rusak 54 Bangunan Di Sumenep

Petugas gabungan melakukan pembersihan puing-puing reruntuhan bangunan rusak akibat terjangan hujan disertai angin kencang.

SUMENEP, detikkota.com – Hujan deras disertai angin kencang di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur tidak hanya menumbangkan sejumlah pohon dan tiang listrik, tetapi juga merusak 54 bangunan.

Di antara puluhan bangunan yang rusak yakni Balai Desa Nembakor, Kecamatan Saronggi.

Kabid Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep, Akhmad Taufik merinci, dari 54 bangunan yang rusak 30 di antaranya mengalami rusak ringan dan 24 lainnya rusak berat.

“Dari 54 bangunan yang rusak itu terdapat Taman Kanak-kanak (TK) PGRI Kartini dan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Nambakor 1,” sebutnya, Selasa (9/1/2023).

Beruntung bencana yang mengejutkan warga itu tidak ada korban jiwa.

Taufik menyebut, BPBD Sumenep serta beberapa instansi terkait langsung melakukan evakuasi material yang menghambat lalu lintas di jalan nasional Sumenep-Pamekasan itu.

“Tim BPBD langsung ke lokasi kejadian untuk melakukan pembersihan bekas puing-puing kerusakan yang rata-rata berupa atap, baik berbahan asbes maupun genteng,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Sumenep, Jawa Timur pada Selasa (9/1/2023) siang menumbangkan sejumlah pohon dan tiang listrik di sepanjang jalan nasional, tepatnya di Desa Nambakor, Kecamatan Saronggi hingga Desa Patean, Kecamatan Batuan.

Sedikitnya, ada 9 tiang listrik roboh dan menutupi jalan hingga menyebabkan kendaraan tidak dapat melintas.

Sesaat setelah kejadian, Kapolsek Saronggi Iptu Haryono bersama jajaran Koramil setempat, Camat Saronggi serta BPBD dan Puskesmas Saronggi datang ke lokasi untuk menangani bencana tersebut.

Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya Kentriko melalui Kasi Humas AKP Widiarti Setyoningtias mengatakan, kejadian tersebut sempat mengagetkan warga sekitar, terlebih angin kencang yang menyapu benda-benda yang ada.

“Lokasi kejadian di Desa Nambakor Kecamatan Saronggi sampai dengan Desa Patean Kecamatan Batuan hingga menyebabkan pohon dan tiang roboh ke jalan raya nasional Sumenep-Pamekasan,” jelasnya.

Menurutnya, pohon dan tiang yang tumbang melintang ke jalan sehingga jalan tertutup dan tidak dapat dilewati kendaraan.

“Karena jalan tertutup, personel Polsek dan instansi samping bersama mengalihkan arus dan menghubungi dinas terkait untuk evakuasi pohon yang tumbang,” imbuhnya.