Kemenag Sumenep Gelar Workshop Moderasi Beragama di Raas

Selasa, 4 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep menggelar workshop penguatan moderasi beragama bagi para guru Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA) di Yayasan Al-Fanisa, Kecamatan Raas pada Senin (03/05/2024) kemarin.

Kepala Kantor Kemenag Abdul Wasid menyampaikan, bahwa moderasi beragama sangat penting untuk menjaga kerukunan antar umat beragama di Indonesia, khususnya di Kabupaten Sumenep yang memiliki masyarakat majemuk.

“Moderasi beragama bukan berarti mencampuradukkan agama, melainkan tentang memahami dan menghargai perbedaan serta mencari titik temu dalam keragaman,” ucap Wasid saat memberi sambutan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih lanjut, Wasid menyatakan bahwa guru memiliki peran penting dalam menanamkan nilai-nilai moderasi beragama kepada peserta didik.

“Guru adalah agen pencerahan dan teladan bagi peserta didik. Oleh karena itu, guru harus menjadi contoh dalam mengamalkan moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari,” terangnya.

Ia juga memberikan beberapa tips kepada para guru untuk mengamalkan moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari di antaranya, selalu belajar agama dengan benar dan dari sumber yang terpercaya.

Selanjutnya yaitu menghormati perbedaan pendapat dan tidak mudah terprovokasi oleh berita bohong, serta menjaga kerukunan antar umat beragama di lingkungan tempat tinggal.

Sehingga, kegiatan ini merupakan salah satu upaya Kemenag Kabupaten Sumenep untuk mewujudkan masyarakat yang moderat dan toleran.

“Diharapkan para guru dapat menjadi agen pencerahan dan teladan bagi peserta didik dalam mengamalkan moderasi beragama,” pungkasnya.

Berita Terkait

Santri Asal Surabaya Korban Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny Dapat Bantuan Tangan Palsu dari Pemkot
Bupati Dorong Camat dan Lurah Tingkatkan Inovasi Lewat Ajang Bupati Award 2025
DWP Kemenag Sumenep Gelar Pertemuan Gabungan, Angkat Kearifan Lokal Pulau Kangean
Pemkot Probolinggo Gelar Sosialisasi E-Purchasing dan Bimtek Negosiasi Harga untuk Perkuat Tata Kelola Pengadaan
Mahfud MD Sebut Pajak dan Bea Cukai Sumber Korupsi Terbesar, Dukung Langkah Tegas Menkeu Purbaya
Bupati Bangkalan Kukuhkan Bunda PAUD dan Bunda Literasi untuk Perkuat Pendidikan dan Budaya Baca
Pemkot Surabaya Perkuat Pendidikan Karakter Anak Lewat Enam Program Prioritas PAUD
Pemkab Bangkalan Tindaklanjuti Instruksi Presiden, Lakukan Inspeksi Bangunan Pondok Pesantren

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 12:48 WIB

Santri Asal Surabaya Korban Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny Dapat Bantuan Tangan Palsu dari Pemkot

Kamis, 16 Oktober 2025 - 12:41 WIB

Bupati Dorong Camat dan Lurah Tingkatkan Inovasi Lewat Ajang Bupati Award 2025

Kamis, 16 Oktober 2025 - 09:16 WIB

DWP Kemenag Sumenep Gelar Pertemuan Gabungan, Angkat Kearifan Lokal Pulau Kangean

Rabu, 15 Oktober 2025 - 13:42 WIB

Pemkot Probolinggo Gelar Sosialisasi E-Purchasing dan Bimtek Negosiasi Harga untuk Perkuat Tata Kelola Pengadaan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 11:37 WIB

Mahfud MD Sebut Pajak dan Bea Cukai Sumber Korupsi Terbesar, Dukung Langkah Tegas Menkeu Purbaya

Berita Terbaru