Pemkab dan Pemprov Jatim Tinjau Penanganan Dampak Erupsi Semeru

Jumat, 21 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Lumajang Indah Amperawati dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat meninjau lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru.

Bupati Lumajang Indah Amperawati dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat meninjau lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru.

LUMAJANG, detikkota.com – Penanganan dampak erupsi dan Awan Panas Guguran (APG) Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang terus dilakukan secara terpadu oleh pemerintah daerah dan provinsi. Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah), bersama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, meninjau langsung sejumlah titik terdampak pada Kamis (20/11/2025) untuk memastikan proses penanganan berjalan efektif.

Bupati Indah menegaskan bahwa keselamatan warga menjadi prioritas utama dalam seluruh rangkaian penanganan. Ia menyampaikan bahwa upaya yang dilakukan tidak hanya sebatas penanganan darurat, tetapi juga mencakup pemenuhan kebutuhan logistik, pelayanan kesehatan, pengelolaan pengungsian, hingga pemulihan fasilitas serta rumah warga.

Lokasi yang dikunjungi meliputi SDN 4 Supiturang di Kecamatan Pronojiwo, Desa Sumbersari, Jembatan Gladak Perak, serta permukiman warga terdampak di Gumuk Emas, Supiturang. Di berbagai titik tersebut, pemerintah memantau kondisi pengungsian, layanan pos kesehatan, dapur umum, serta distribusi bantuan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara itu, Gubernur Khofifah menilai kehadiran pemerintah secara langsung di lapangan memperkuat koordinasi lintas instansi dan mempercepat proses pemulihan. Ia menekankan pentingnya penyediaan layanan kesehatan, logistik, dan perlindungan warga secara tepat waktu.

Meski aktivitas erupsi sudah berhenti dan tidak ada getaran banjir yang terekam, status Gunung Semeru masih berada pada Level IV (Awas). Kondisi ini menuntut kesiapsiagaan berkelanjutan, termasuk pemantauan intensif dan koordinasi antarlembaga untuk mengantisipasi potensi risiko.

Penanganan yang dilakukan kedua pimpinan daerah tersebut meliputi aspek fisik, psikologis, dan logistik secara bersamaan, khususnya bagi kelompok rentan seperti anak-anak dan lansia. Pendekatan terpadu ini diharapkan dapat meminimalkan dampak erupsi sekaligus mempercepat pemulihan masyarakat terdampak.

Penulis : An

Editor : An

Berita Terkait

Aktivitas Semeru Meningkat Tajam, Pendakian Ditutup dan Evakuasi Dilakukan
Bupati Lumajang Tegaskan Kewaspadaan Tetap Diutamakan Meski Aktivitas Semeru Relatif Aman
Perjuangan Warga Surabaya Terkait Tanah EV Mulai Temui Titik Terang, Wali Kota Eri Kawal hingga Tingkat Pusat
Komisi II DPR RI Cari Solusi Pemblokiran Tanah Surabaya, Wali Kota Eri Kawal hingga Tuntas
BMX Supercross 2025 Resmi Ditutup, Banyuwangi Perkuat Reputasi Sport Tourism
Martins Emils Kuasai Men Elite, Amellya Nur Sifa Unggul di Women Elite Banyuwangi BMX Supercross 2025
Banyuwangi BMX Supercross 2025 Resmi Dibuka, Diikuti 207 Rider dari Berbagai Negara
Akhir Pekan Ini, Banyuwangi Gelar BMX Supercross 2025, Satu-satunya Ajang Resmi UCI di Indonesia

Berita Terkait

Jumat, 21 November 2025 - 11:10 WIB

Pemkab dan Pemprov Jatim Tinjau Penanganan Dampak Erupsi Semeru

Jumat, 21 November 2025 - 09:26 WIB

Aktivitas Semeru Meningkat Tajam, Pendakian Ditutup dan Evakuasi Dilakukan

Kamis, 20 November 2025 - 10:26 WIB

Bupati Lumajang Tegaskan Kewaspadaan Tetap Diutamakan Meski Aktivitas Semeru Relatif Aman

Rabu, 19 November 2025 - 11:31 WIB

Perjuangan Warga Surabaya Terkait Tanah EV Mulai Temui Titik Terang, Wali Kota Eri Kawal hingga Tingkat Pusat

Rabu, 19 November 2025 - 11:28 WIB

Komisi II DPR RI Cari Solusi Pemblokiran Tanah Surabaya, Wali Kota Eri Kawal hingga Tuntas

Berita Terbaru