SUMENEP, detikkota.com – Libur Idul Fitri telah usai. Ratusan santri salah satu pondok pesantren (Ponpes) di Kabupaten Situbondo ramai-ramai kembali untuk menuntut ilmu.
Tercatat, sebanyak 254 santri asal Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur kembali ke pondok pesantren dengan difasilitasi kapal khusus oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI. Mereka mengikuti program balik gratis.
Sebelum menaiki kapal, para santri yang didampingi walinya berkumpul di halaman kantor Syahbandar Pelabuhan Sapudi. Mereka melakukan doa bersama sebelum berangkat dan dilepas oleh pejabat Kementerian Perhubungan, Minggu (30/4/2023).
Ratusan santri naik Kapal Latih Bung Tomo Poltekpel Surabaya, berangkat dari Pelabuhan Gayam Sapudi menuju Pelabuhan Jangkar Situbondo, dengan waktu tempuh perjalanan sekitar 5 jam.
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut, Ditjen Hubla, Kementerian Perhubungan RI, Capt. Hendry Ginting menyatakan, program balik gratis bagi santri yang dilaksanakannya untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, sehingga santri bisa sampai di ponpes tepat waktu.
“Hari ini saya senang sekali bisa hadir dan melepas keberangkatan kapal latih Bung Tomo dari Pulau Sapudi menuju Jangkar Situbondo dengan mengangkut 254 santri secara gratis,” kata Hendry, Minggu (30/4/2023).
Menurutnya, berdasarkan data Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan RI, jumlah pemudik tahun 2023 mencapai 123,8 juta. Jumlah tersebut ada kenaikan dibandingkan tahun 2022.
Sedangkan di Jawa Timur, khususnya wilayah Madura, antusias pemudik menggunakan jalur laut sangat tinggi, sehingga untuk mengurai penumpukan pemudik yang akan kembali, Kementerian Perhubungan membantu menyediakan armada Kapal Bung Tomo gratis khusus para santri.
Salah seorang santri Ponpes Walisongo, Musyaffak mengaku sangat senang dan berterima kasih karena Kementerian Perhubungan sudah memfasilitasi para santri dengan kapal gratis.
“Semoga program ini bisa terus dilakukan di tahun-tahun yang akan datang,” harapnya.