Satlantas Polres Sumenep Himbau Sopir Truk Pengangkut Garam untuk Mentaati Aturan

Minggu, 27 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Antisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas (laka lantas), Satlantas Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur, terus gencar melakukan giat razia Operasi Zebra Semeru 2024, salah satunya memberikan himbauan sopir truk pengangkut garam.

Truk yang bermuatan garam tersebut terjaring saat pelaksanaan razia yang digelar oleh Satlantas Polres Sumenep di Jalan Raya Sumenep – Lingkar Timur, pada Sabtu malam (26/10/2024).

Dalam giat tersebut Satlantas Polres Sumenep, memberikan teguran dan himbauan kepada sopir truk pengangkut garam agar mentaati aturan saat beroperasi. Sebab, air garam yang menetes diduga menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas (laka lantas).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami mengimbau agar truk material tidak melebihi kapasitas dan selalu dilengkapi dengan penutup berupa terpal. Dan untuk pengemudi truk pengangkut garam agar menggunakan terpal di bawahnya untuk mencegah tetesan air garam,” ungkap Kasat Lantas Polres Sumenep AKP Ninit Titis Dewiyani, S.E., melalui Kanit Turjawali Ipda Dita Pradiptya, S.H.

Pihaknya juga menyampaikan, bahwa truk pengangkut garam jika bawahnya tidak ditutup dengan terpal maka akan menggangu kenyamanan pengguna jalan yang lain, sebab tetesan air garam akan membahayakan bagi pengendara di belakangnya.

“Kalau dibiarkan begitu saja kondisi ini akan menyebabkan laka lantas bagi pengguna jalan di belakangnya. Untuk itu kami mengingatkan dan jika itu ditemukan lagi maka akan melakukan tindakan lebih lanjut,” jelas Kanit Turjawali.

Selain itu, Ipda Dita Pradiptya, juga menjelaskan keberadaan truk semacam itu memang melanggar Undang-Undang tentang Lalu lintas, yakni mengganggu kenyamanan pengendara lain seperti yang telah diatur dalam pasal 307 tentang cara pemuatan barang.

“Ini dilakukan guna mencegah rawannya terjadi kecelakaan akibat muatan yang berlebihan, sebab ada yang berjatuhan dijalan raya. Sesuai dengan pasal 307 jo 169 ayat (1) UU LLAJ No 22 tahun 2009 tentang tata cara pemuatan barang,” jelasnya.

Maka pihaknya mengimbau kepada pengguna agar lebih berhati-hati saat berkendaraan di jalanan dan utamakan keselamatan lalu tertib lalu lintas. “Utamakan keselamatan saat berkendaran dan tertib lalu lintas,” pungkasnya.

Berita Terkait

Sepanjang 2025, DPKP Surabaya Tangani 2.306 Kasus Evakuasi
Brigjen Danny Alkadrie Pantau Progres Koperasi Desa di Sumenep
Peringatan Hakordia 2025 di Kota Probolinggo Tegaskan Komitmen Antikorupsi
Wali Kota Eri Paparkan Inovasi Kota Cerdas Surabaya pada Seminar IGA 2025
Pemkab Lumajang Salurkan 100 Becak Listrik Bantuan Presiden Prabowo kepada Pengayuh Becak
Rakor Gerindra di Banyuwangi Tegaskan Komitmen Kawal Program Prioritas Presiden
Program Aku Hatinya PKK Diperkuat, Bangkalan Jadi Lokasi Percontohan
Bupati Ipuk Lanjutkan Program Bunga Desa, Genjot Layanan Publik dan Pemberdayaan Warga di Kecamatan Licin

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 15:57 WIB

Sepanjang 2025, DPKP Surabaya Tangani 2.306 Kasus Evakuasi

Selasa, 9 Desember 2025 - 15:55 WIB

Brigjen Danny Alkadrie Pantau Progres Koperasi Desa di Sumenep

Selasa, 9 Desember 2025 - 12:16 WIB

Peringatan Hakordia 2025 di Kota Probolinggo Tegaskan Komitmen Antikorupsi

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:03 WIB

Wali Kota Eri Paparkan Inovasi Kota Cerdas Surabaya pada Seminar IGA 2025

Selasa, 9 Desember 2025 - 10:34 WIB

Rakor Gerindra di Banyuwangi Tegaskan Komitmen Kawal Program Prioritas Presiden

Berita Terbaru

Tim Damkar Surabaya yang selalu merespons laporan darurat melalui call center 112.

Pemerintahan

Sepanjang 2025, DPKP Surabaya Tangani 2.306 Kasus Evakuasi

Selasa, 9 Des 2025 - 15:57 WIB

Danrem 084/Bhaskara Jaya Brigjen TNI Danny Alkadrie meninjau progres pembangunan KDKMP di salah satu lokasi di Kabupaten Sumenep, Selasa (09/12/2025).

Pemerintahan

Brigjen Danny Alkadrie Pantau Progres Koperasi Desa di Sumenep

Selasa, 9 Des 2025 - 15:55 WIB