Tim SAR Lakukan Pencarian KM Baruna Jaya yang Hilang Kontak di Perairan Sumenep

Jumat, 3 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Kondisi cuaca di perairan Sumenep nampaknya masih belum sepenuhnya aman untuk pelayaran. Sebuah kapal, KM Baruna Jaya yang berangkat dari Pelabuhan Boom, Banyuwangi pada Rabu (1/3/2023) sore hingga saat ini belum sampai ke tempat tujuan, Pulau Sapeken Sumenep.

Pemilik kapal, Panyo menceritakan, kapal dengan 5 anak buah kapal (ABK) itu hilang kontak di perairan Sumenep.

Dalam keadaan normal, lanjutnya, seharusnya kapal sampai di Pulau Sapeken pada Kamis (2/3/2023). “Namun, hingga saat ini belum sampai ke Sapeken”, kata Panyo, Jumat (3/3/2023).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Wahyu Kurniawan Pribadi menjelaskan, pihaknya mendapatkan informasi kecelakaan laut itu dari Tim SAR (search and rescue).

“KM Baruna Jaya awalnya berangkat dari Pulau Sapeken ke Banyuwangi untuk belanja sembako. Perjalanan dari Sapeken hingga ke Banyuwangi lancar. Nah, dari Banyuwangi itu saat akan kembali ke Sapeken kapal hilang kontak,” jelasnya.

KM Baruna Jaya mengangkut 5 orang, terdiri dari 1 nahkoda dan 4 ABK. Nahkoda KM Baruna yakni Subhan Husaini (45). Sedangkan ABK yakni Farid Sugianto (28), Hairul (21), Talid Daen Malanti (35), dan Isak (40), semuanya warga Desa Sapeken.

“Atas musibah itu, kami langsung berkoordinasi dengan instansi terkait. Saat ini Tim SAR sedang melakukan pencarian dengan menggunakan KN SAR 249 Permadi,” ungkapnya.

Saat ini, cuaca di perairan Sumenep hujan ringan. Tinggi gelombang saat ini di atas 2 meter.(red)

Berita Terkait

Tim Itwasda Polda Jatim Gelar Audit Kinerja Tahap II di Polres Sumenep
Enam Siswa SDN Margorejo 1 Surabaya Diduga Keracunan Susu, Wali Kota Eri Instruksikan Pemeriksaan Menyeluruh
BMKG Imbau Warga Jatim Waspadai Cuaca Ekstrem, Lumajang Masuk Daerah Rawan
DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen
Siswa SDN Tamberu 2 Belajar di Tenda Dekat TPA, DPRD Pamekasan Desak Solusi Cepat
Dari Kain ke Peradaban: Batik Tulis Canteng Koneng Hidupkan Nilai Sumpah Pemuda
Balmon Surabaya Gelar UNAR 2025 di Pamekasan, 60 Peserta Ikuti Ujian Amatir Radio
Kapolres Sumenep Ajak Komunitas Ojek Online Jadi Pelopor Kamtibmas

Berita Terkait

Senin, 3 November 2025 - 15:18 WIB

Tim Itwasda Polda Jatim Gelar Audit Kinerja Tahap II di Polres Sumenep

Jumat, 31 Oktober 2025 - 10:24 WIB

Enam Siswa SDN Margorejo 1 Surabaya Diduga Keracunan Susu, Wali Kota Eri Instruksikan Pemeriksaan Menyeluruh

Kamis, 30 Oktober 2025 - 13:37 WIB

BMKG Imbau Warga Jatim Waspadai Cuaca Ekstrem, Lumajang Masuk Daerah Rawan

Kamis, 30 Oktober 2025 - 11:42 WIB

DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen

Rabu, 29 Oktober 2025 - 10:55 WIB

Siswa SDN Tamberu 2 Belajar di Tenda Dekat TPA, DPRD Pamekasan Desak Solusi Cepat

Berita Terbaru