Upaya Pemkab Pamekasan Tingkatkan Ekonomi Melalui Desa Tematik

Jumat, 23 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, detikkota.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura terus berupaya melakukan inovasi untuk mendorong peningkatan ekonomi masyarakat. Dengan tema “Desaku Makmur Pamekasan Hebat” Pemkab Pamekasan membuka sumber daya ekonomi baru melalui Desa tematik seperti Desa batik, Desa wisata, Desa sandal, Desa sarung bahkan ada kampung songkok yang menjadi binaan pemerintah setempat.

“Sektor utama yang kita dorong berdasarkan Desa tematik, seluruh potensi ekonomi dan kebudayaan, dan potensi apapun di Desa melalui tema tema desa utama yang mau digarap. Ada desa pertanian, desa peternakan, desa batik dan lain sebagainya,” kata Baddrut Tamam, Bupati Pamekasan. Rabu, (17/2/2021)

Ia menjelaskan, terbentuknya Desa tematik akan meningkatkan ekonomi, mulai dari penyerapan tenaga kerja di tingkat Desa dan lain sebagainya. Sehingga pihaknya bekerja sama dengan sejumlah kampus dan beberapa pegiat sosial lainnya untuk mendukung program tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Setelah ditemukan identitasnya, ditemukan caranya, ditemukan modelnya, kita lakukan beberapa pelatihan dan keberpihakan dari desa, kecamatan dan kabupaten,” jelasnya.

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menambahkan, upaya mengembangkan ekonomi melalui desa tematik ini nantinya akan melihat dari berbagai aspek, seperti tidak meninggalkan local wisdom di Desa tersebut.

“Misalnya, produksi sarung. Karena sarung menjadi salah satu identitas Madura dan Pamekasan secara khusus,” terangnya

“Kehidupan keagamaan itu juga menjadi bagian dari upaya mendorong pertumbuhan ekonomi di masing-masing desa. Cara inilah yang saya gunakan sedari awal saya memimpin,” sambungnya

Sementara, Baddrut melihat ada beberapa potensi desa yang harus dikembangkan dan dikelola dengan baik, seperti produksi sepatu, tas sekolah dan aksesoris sekolah lainnya di sejumlah wilayah di Pamekasan. Hal ini akan menjadi spirit tersendiri dalam menggali potensi desa agar segala kebutuhan anak sekolah terpenuhi dari produk lokal. (Fauzi)

Berita Terkait

Polres Pamekasan Ungkap 14 Kasus Narkoba, Libatkan 19 Tersangka Termasuk Pelajar
Legislator Sumenep Nia Kurnia Fauzi Raih Legislatif Jatim Awards 2025
Pemkab Sumenep Gelar Job Fair 2025, Sediakan Ribuan Lowongan Kerja
Polres Sumenep Gelar Sosialisasi Hak, Program Asabri, dan Layanan Perbankan bagi Personel Jelang Purna Tugas
Pemkot Surabaya Tertibkan 155 Reklame Ilegal dan Habis Izin
Pemerintah Matangkan Program Magang Nasional untuk Fresh Graduate
Surabaya Jadi Kota Percontohan Proyek SETI Energi Berkelanjutan Indonesia-Jerman
Pemkot Surabaya dan KPK Gelar Sosialisasi Antikorupsi dan Gratifikasi

Berita Terkait

Rabu, 17 September 2025 - 16:37 WIB

Polres Pamekasan Ungkap 14 Kasus Narkoba, Libatkan 19 Tersangka Termasuk Pelajar

Rabu, 17 September 2025 - 13:42 WIB

Legislator Sumenep Nia Kurnia Fauzi Raih Legislatif Jatim Awards 2025

Rabu, 17 September 2025 - 13:37 WIB

Pemkab Sumenep Gelar Job Fair 2025, Sediakan Ribuan Lowongan Kerja

Rabu, 17 September 2025 - 10:02 WIB

Polres Sumenep Gelar Sosialisasi Hak, Program Asabri, dan Layanan Perbankan bagi Personel Jelang Purna Tugas

Rabu, 17 September 2025 - 09:18 WIB

Pemkot Surabaya Tertibkan 155 Reklame Ilegal dan Habis Izin

Berita Terbaru

Wakil Bupati Bangkalan Moh. Fauzan Ja’far saat menghadiri Stadium General Pascasarjana Universitas Trunojoyo Madura.

Pendidikan

Wabup Bangkalan Hadiri Stadium General Pascasarjana UTM

Rabu, 17 Sep 2025 - 16:28 WIB