SUMENEP, detikkota.com – Sejumlah anggota dan pegawai negeri sipil (ASN) Polres Sumenep yang akan pensiun atau memasuki masa purna tugas tahun 2023 mengikuti kegiatan pembekalan dan pelatihan ketrampilan yang diadakan oleh Polda Jatim, Kamis (27/7/2023).
Kegiatan yang diselenggarakan di salah satu hotel di Jl. Basuki Rahmat Surabaya itu dibuka oleh Kapolda Jatim, Irjen Pol. Toni Harmanto.
Hadir dalam acara pembukaan pembekalan dan pelatihan ketrampilan PJU Polda Jatim, Kapolrestabes Surabaya, Kapolres Gresik, Kapolres Bojonegoro, Kapolres Tuban, Kapolres Lamongan, Kapolres Pamekasan, Kapolres Bangkalan, Kapolres Sampang dan Kapolres Sumenep.
Pelatihan diikuti sebanyak 367 peserta dari berbagai Satuan Kerja di Polda Jatim. Sedangkan dari Polres Sumenep sebanyak 8 peserta.
Kapolres Sumenep melalui Kasi Humas, AKP Widiarti S mengatakan bahwa, menjadi purnawirawan adalah puncak tertinggi saat bertugas di Polri.
“Jadi pangkat tertinggi itu bukan Jenderal di Kepolisian, akan tetapi pensiun dengan bahagia dari dinas Polri,” tutur Widiarti.
Untuk mencapai puncak penugasan dinas di Polri, lanjutnya, berbagai hal harus dipersiapkan untuk kembali ke masyarakat
“Kita harus menyiapkan bahwa kita akan kembali ke masyarakat, dan ini akan terjadi,” sebutnya.
Menghadapi masa purna tugas, Kasi Humas menyampaikan terdapat 3 investasi yang harus diperhatikan, yakni investasi kesehatan, kesejahteraan dan investasi ibadah.
“Kegiatan ini jangan dilihat karena Sprin Kapolda Jatim, lalu dijalankan sebagai seremonial saja. Tapi harus benar-benar diperhatian agar dapat menjadi bekal saat menjalani purna tugas nanti,” harapnya.
Widiarti menuturkan, kepada para peserta, Kapolres Sumenep juga menyampaikan beberapa pesan. Di antaranya, agar selalu menjaga keimanan dan ketaqwaan terhadap Allah SWT. “Dekatkan diri kepada Sang Maha Pencipta dengan menjalankan segala perintah-Nya,” imbaunya.
Selain itu, kata Widiarti, Kapolres juga berpesan agar mempersiapkan diri dengan bersungguh sungguh dalam menghadapi masa purna tugas dan membekali diri dengan kompetensi dan integritas yang handal sesuai bidang yang akan ditekuni.
“Dengan begitu, para purnawirawan dapat menghadapi medan tugas yang baru dengan tenang dan penuh percaya diri,” tuturnya.
Selanjutnya, Kapolres juga peserta memanfaatkan dengan maksimal kegiatan pembekalan dan latihan keterampilan purna tugas tersebut. “Simak dengan seksama dan penuh semangat sehingga materi yang diberikan oleh para nara sumber dapat dipahami,” pesannya.
Kapolres Edo meminta agar para purnawirawan Polri nantinya mengembangkan wawasan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh secara optimal agar dapat memberikan manfaat, baik untuk dirisendiri, keluarga serta masyarakat sekitar dengan menghasilkan karya maupun produk yang berkualitas serta dapat membuka lapangan kerja.
“Saat telah memasuki masa purna tugas nantinya, jadilah panutan dan icon perubahan menuju ke arah yang lebih baik di tengah-tengah masyarakat,” kata AKBP Edo.
Meski telah purna, kata Edo, tetap harus memberikan kontribusi bagi kemajuan institusi Polri dengan memberikan saran masukan dan pemikiran yang positif dan bermanfaat.
“Jangan pernah berhenti untuk peduli dan menjaga nama baik Polri,” pintanya.