SUMENEP, detikkota.com – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (PJKR) Universitas PGRI Sumenep melaksanakan studi kampus di Persemaian Petak 20 RPH Sumenep, Desa Lalangon, Kecamatan Manding, pada Jumat (21/11). Sebanyak 85 mahasiswa mengikuti kegiatan bertema “Cinta Alam dan Kasih Sayang Sesama Manusia” tersebut.
Kegiatan ini bertujuan memperkuat literasi ekologis mahasiswa melalui praktik langsung, mulai dari pengamatan proses pembibitan hingga pemahaman konservasi berbasis hutan rakyat.
KRPH Sumenep, Imam Syafi’i, S.H., menyatakan bahwa persemaian memiliki fungsi strategis sebagai pusat edukasi lingkungan. “Mahasiswa harus memahami bahwa menjaga hutan dimulai dari mengenali proses terkecilnya. Pembibitan ini adalah fondasi dari keberlanjutan ekosistem,” ujarnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menambahkan pentingnya sinergi antara dunia pendidikan dan sektor kehutanan untuk menumbuhkan kepedulian generasi muda terhadap kelestarian lingkungan.
Dosen pendamping, Fathol Amin, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari pembelajaran kontekstual yang perlu terus dikembangkan. “Mahasiswa PJKR bukan hanya dituntut memahami teori olahraga, tetapi juga memiliki kepedulian sosial dan lingkungan. Pembelajaran berbasis pengalaman seperti ini sangat efektif membentuk karakter,” katanya.
Menurutnya, praktik lapangan di persemaian memberikan pemahaman langsung mengenai hubungan manusia dengan lingkungan serta tanggung jawab moral dalam menjaganya.
Kegiatan diakhiri dengan penanaman bibit secara simbolis oleh mahasiswa sebagai bentuk komitmen terhadap upaya pelestarian lingkungan.
Penulis : Red
Editor : Red







