Pedagang Buah Ketiban Berkah di Bulan Maulid Nabi Muhammad SAW

Jumat, 29 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah seorang pedagang buah semangka di Desa Parsanga, Kecamatan Kota Sumenep.

Salah seorang pedagang buah semangka di Desa Parsanga, Kecamatan Kota Sumenep.

SUMENEP, detikkota.com – Sejumlah pedagang buah di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur ketiban berkah bulan Rabiul Awl, bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Pada bulan maulid para pedagang buah memperoleh omzet yang lebih tinggi dibandingkan hari-hari biasanya. Pada momen ini selalu ramai dengan pembeli untuk keperluan Parayaan Maulid Nabi.

Untuk mengantisipasi peningkatan permintaan konsumen, para pedagang mempersiapkan diri dengan menambah stok buah yang lebih banyak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah seorang pedagang buah di Pasar Anom Baru, Nuril Maulidah Hasanah menceritakan, lonjakan pembeli sudah terjadi sejak tanggal 10 Bulan Maulid dan diperkirakan masih akan terus berlanjut hingga beberapa waktu ke depan.

Menurutnya, permintaan tinggi membuat stok buah yang dijualnya selalu terjual habis. “Biasanya, yang ramai itu kalau sudah tanggal 10 ke atas,” jelasnya, Kamis (28/9/2023).

Meskipun permintaan meningkat, lanjutnya, harga buah-buahan, seperti anggur dan kelengkeng, justru cenderung mengalami penurunan dari hari-hari biasa.

“Kecuali untuk buah jeruk, yang mengalami kenaikan harga. Kenaikan harga buah jeruk ini kemungkinan disebabkan oleh tingginya permintaan konsumen dan ketersediaan stok yang terbatas,” ucapnya.

Selain dijual langsung pada pembeli yang datang ke pasar, imbuhnya, dirinya juga menerima pesanan.

“Saya juga menyediakan buah dalam bentuk parcel dengan beragam jenis buah,” pungkasnya.

Sementara pedagang semangka, Ria mengaku omzetnya meningkat hingga 3 kali lipat. Jika awalnya hanya mendapat Rp500 ribu per hari, beberapa hari belakangan melonjok hingga beberapa kali lipat.

“Sekarang sehari bisa dapat Rp1,5 juta hingga Rp2 juta. Alhamdulillah, sangat ramai pembeli,” ucapnye penuh syukur.

Berita Terkait

Produksi Garam Rakyat Pamekasan Anjlok Akibat Cuaca Tak Stabil
BPRS Bhakti Sumekar Ekspansi, Buka Kantor Cabang di Pasean Pamekasan
Banyuwangi Gelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III Dukung Program Swasembada Pangan Nasional
Pertumbuhan Ekonomi Surabaya 5,24 Persen, Pasar Tradisional Jadi Penggerak
Dukungan Gubernur Jatim Perkuat Branding Lumajang sebagai Kota Pisang
Bupati Lumajang Dorong Usaha Kreatif Jadi Ruang Ekonomi dan Sosial
GPM di Malang Sediakan Bahan Pokok Murah, Wali Kota Tegaskan Stok Aman
Pemkab Banyuwangi Fasilitasi Anak Muda Kembangkan Usaha Lewat Program Jagoan Banyuwangi

Berita Terkait

Selasa, 7 Oktober 2025 - 15:58 WIB

Produksi Garam Rakyat Pamekasan Anjlok Akibat Cuaca Tak Stabil

Rabu, 1 Oktober 2025 - 17:21 WIB

BPRS Bhakti Sumekar Ekspansi, Buka Kantor Cabang di Pasean Pamekasan

Sabtu, 27 September 2025 - 15:54 WIB

Banyuwangi Gelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III Dukung Program Swasembada Pangan Nasional

Jumat, 26 September 2025 - 18:57 WIB

Pertumbuhan Ekonomi Surabaya 5,24 Persen, Pasar Tradisional Jadi Penggerak

Jumat, 19 September 2025 - 13:01 WIB

Dukungan Gubernur Jatim Perkuat Branding Lumajang sebagai Kota Pisang

Berita Terbaru