SUMENEP, detikkota.com – Harga sejumlah kebutuhan bahan pokok di pasar tradisional pasar Anom Baru Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, terbilang masih dalam kondisi stabil.
Biasanya pada tahun sebelumnya menjelang hari raya idul Adha kebutuhan bahan pokok mengalami kenaikan sehingga menjadi problem bagi masyarakat.
Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UKM dan Perindag) Sumenep sejak bulan Juni sudah tiga kali dilakukan pemantauan, terkait bahan pokok relatif stabil sampai sekarang, serta tidak ada kenaikan lonjakan yang signifikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kemarin sudah dua hari kami turun bersama teman-teman sekitar jam tiga malam dipasar Anom (pasar sayur),” kata Kabid Perdagangan Diskop UKM dan Perindag Sumenep, Idham Halil, Jumat (12/06) kemarin.
“Saat kemarin kami survei tidak ada masalah dan pada Minggu kemarin tidak relatif mengalami lonjakan artinya stabil,” imbuhnya.
Pihaknya menjelaskan seperti cabai merah dan cabai besar tidak terlalu mengalami kenaikan yang signifikan, malah sebaliknya cenderung mengalami penurunan kemarin.
Sementara untuk minyak goreng dan daging masih dalam stabil, tapi bagi daging ini setelah menjelang idul Adha biasanya cenderung mengalami penurunan.
Menurutnya yang lebih dikhawatirkan justru pada rempah-rempah, seperti cabai, bawang dan tomat kerena bisanya cenderung mengalami lonjakan kenaikan harga.
Sedangkan untuk mengatahui stabilitas harga itu tentunya perlu dilakukan mengecekan sekitar jam 1 sampai jam 4 malam dipasar Anom karena disitu transaksi para pedagang besar terjadi bukan para pengecer.
“Untuk pengecekan kami cenderung kepada sayuran, yakni cabai merah, cabai besar, bawang merah dan bawang putih,” pungkasnya.
