Petani Milenial Sumenep Inovasi Pupuk Organik Cair

Rabu, 12 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petani Milenial Kabupaten Sumenep saat melaksanakan pembuatan pupuk organik cair.

Petani Milenial Kabupaten Sumenep saat melaksanakan pembuatan pupuk organik cair.

SUMENEP, detikkota.com – Petani Milenial Kabupaten Sumenep melaksanakan pembuatan pupuk organik cair, untuk meningkatkan kualitas hasil pertanian dan mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia. Kegiatan bertempat di Kantor Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kota, Selasa (11/03/2025).

Kegiatan diikuti oleh anggota petani milenial Sumenep dan sejumlah anggota BPP Kota. Kolaborasi tersebut, salah satu upaya untuk menjadi solusi dalam mengatasi tantangan pertanian modern yang bergantung pada input kimiawi.

Pelatihan dipandu oleh 2 fasilitator, Salamet sebagai fasilitator dalam pembuatan pupuk organik cair, dan Anggota BPP Kota, Amrisal Ardiansyah sebagai fasilitator dalam pembuatan bacteri pupuk Fluorescens.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua kelompok petani milenial, M. Ridwan mengatakan, kegiatan tersebut untuk memberikan pemahaman mengenai bahan-bahan alami yang dapat digunakan untuk membuat pupuk organik cair, seperti daun kelor, lamtoro, mengkudu, dan bahan fermentasi lainnya.

“Selain itu, anggota kami juga dilatih mengenai cara pembuatan dan aplikasi pupuk organik cair di lahan pertanian mereka,” ujarnya.

Selain itu, Salamet mengungkapkan, bahwa saat ini masyarakat Sumenep selalu bergantung pada pupuk kimia, padahal pupuk kimia dapat berdampak negatif terhadap lingkungan dan kesehatan.

Pembuatan pupuk organik cair tidak hanya mengurangi biaya produksi, tetapi juga menjaga keberlanjutan tanah dan mengurangi dampak negatif terhadap tanah, lingkungan, dan kesehatan. Oleh sebab itu, petani Milenial harus merasa optimis dengan potensi pupuk organik cair dalam meningkatkan hasil pertaniannya.

“Kami sering menghadapi masalah dengan harga pupuk kimia yang terus naik. Dengan pupuk organik cair, kami bisa mengurangi biaya dan tetap mendapatkan hasil yang maksimal, bahkan lebih sehat,” ungkapnya.

Selain itu, Kordinator Penyuluh BPP Kota, Delly Hos Kapila sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Sebab perlu diakui, minat pemuda di dalam sektor pertanian terbilang sedikit.

“Kami sangat mendukung penuh inisiatif dari petani Milenial ini, sebagai bagian dari pemberdayaan dan pengembangan pertanian berbasis ramah lingkungan dan kesehatan,” katanya.

Langkah tersebut, kata Delly, adalah upaya meningkatkan produktifitas pertanian sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem. Sebab, tanah yang mengandung kimia cenderung tidak sehat.

“Dengan semakin berkembangnya kesadaran terhadap pertanian organik, diharapkan inovasi ini tidak hanya akan meningkatkan kesejahteraan petani milenial, tetapi juga menginspirasi generasi muda lainnya untuk terlibat dalam sektor pertanian,” pungkasnya.

Berita Terkait

DWP Kabupaten Probolinggo Gelar Senam Bersama, Donor Darah, dan Lomba dalam Peringatan HUT ke-26
Bupati Bangkalan Lukman Hakim Raih Penghargaan Innovative Government Award 2025
Pemkot Surabaya Wajibkan Pembayaran Parkir Nontunai Mulai 2026
Sepanjang 2025, DPKP Surabaya Tangani 2.306 Kasus Evakuasi
Brigjen Danny Alkadrie Pantau Progres Koperasi Desa di Sumenep
Peringatan Hakordia 2025 di Kota Probolinggo Tegaskan Komitmen Antikorupsi
Wali Kota Eri Paparkan Inovasi Kota Cerdas Surabaya pada Seminar IGA 2025
Pemkab Lumajang Salurkan 100 Becak Listrik Bantuan Presiden Prabowo kepada Pengayuh Becak

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 15:50 WIB

DWP Kabupaten Probolinggo Gelar Senam Bersama, Donor Darah, dan Lomba dalam Peringatan HUT ke-26

Rabu, 10 Desember 2025 - 15:48 WIB

Bupati Bangkalan Lukman Hakim Raih Penghargaan Innovative Government Award 2025

Rabu, 10 Desember 2025 - 08:38 WIB

Pemkot Surabaya Wajibkan Pembayaran Parkir Nontunai Mulai 2026

Selasa, 9 Desember 2025 - 15:57 WIB

Sepanjang 2025, DPKP Surabaya Tangani 2.306 Kasus Evakuasi

Selasa, 9 Desember 2025 - 15:55 WIB

Brigjen Danny Alkadrie Pantau Progres Koperasi Desa di Sumenep

Berita Terbaru

Pemerintahan

Pemkot Surabaya Wajibkan Pembayaran Parkir Nontunai Mulai 2026

Rabu, 10 Des 2025 - 08:38 WIB