LUMAJANG, detikkota.com – Dua warga yang mengalami luka bakar akibat erupsi Gunung Semeru dilaporkan menunjukkan perkembangan kesehatan yang signifikan. Dinas Kesehatan P2KB Kabupaten Lumajang memastikan seluruh prosedur penanganan medis dijalankan sesuai standar, sehingga kondisi kedua korban berangsur membaik.
Kepala Dinas Kesehatan P2KB Kabupaten Lumajang, dr. Rosidyah, menyampaikan bahwa keduanya telah dipindahkan ke ruang perawatan biasa setelah sebelumnya menjalani perawatan intensif. Proses pemulihan berlangsung stabil dan terus diawasi tim medis.
“Perawatan luka bakar dilakukan dua kali sehari di ruang operasi, termasuk pembersihan dan perawatan rutin. Secara umum, respons penyembuhannya baik,” ujar dr. Rosidyah saat ditemui di Pendopo Arya Wiraraja, Rabu (26/11/2025).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Meski menunjukkan perkembangan positif, tim medis tetap memantau kondisi luka bakar yang masih berada dalam fase basah sehingga membutuhkan penanganan khusus untuk mencegah infeksi dan mempercepat proses penyembuhan. Salah satu korban perempuan juga sempat mengalami iritasi pada mukosa saluran napas akibat paparan panas dan debu Awan Panas Guguran (APG), namun kondisinya kini membaik.
Dr. Rosidyah mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap zona bahaya erupsi, karena paparan material panas dan abu dapat menimbulkan risiko serius bagi kulit maupun saluran pernapasan.
Pemerintah Kabupaten Lumajang melalui jajaran kesehatan menegaskan bahwa pelayanan medis bagi korban terdampak tetap menjadi prioritas, dengan penanganan cepat, terkoordinasi, dan sesuai standar keselamatan.
Penulis : An
Editor : An







