Bupati Banyuwangi Pantau Ribuan Santri Mulai Divaksinasi Covid-19

Minggu, 20 Juni 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANYUWANGI, detikkota.com – Program vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Banyuwangi terus digenjot. Sasarannya terus diperluas hingga menjangkau kalangan santri. Salah satunya adalah para santri di Pesantren Darussalam, Blokagung, Kecamatan Tegalsari.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani memantau secara langsung proses vaksinasi santri tersebut pada Jumat (18/6/2021). Disambut langsung oleh Nyai Hj. Mahmudah Hisyam, Nyai Hj. Handariyatul Masruroh Syafaat, Nyai Nafis Hasyim, dan Nyai Hj. Mahmudah Ahmad.

“Saat ini, tingkat penyerapan vaksin di Banyuwangi merupakan yang tertinggi di Jawa Timur. Kami akan terus menggenjot vaksinasi ini agar dapat menjangkau seluruh masyarakat tanpa terkecuali. Termasuk para santri,” tutur Bupati Ipuk.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di Pesantren Blokagung tersebut, dilakukan vaksinasi terhadap 2330 santri. Dijadwalkan pelaksanaannya selama tiga hari ke depan. “Selain di Pesantren Blokagung, vaksinasi juga dilakukan di sejumlah pesantren lainnya. Untuk waktunya dilakukan secara bertahap seiring dengan ketersediaan vaksin,” tutur Ipuk.

“Bismillah, ini ikhtiar kita bersama, termasuk dawuh dari para kiai dan bu nyai, bahwa upaya untuk menjaga kesehatan diri ini sangat penting untuk dilakukan,” papar Ipuk.

Sementara itu, Indi Najmu Tsaqib dari Pesantren Blokagung mengapresiasi perhatian Pemkab Banyuwangi terhadap vaksinasi di pesantren. “Ini amat membantu bagi pesantren dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini,” ujar dzuriyah pesantren yang karib disapa Gus Endi itu.

Pesantren Darussalam, imbuh Gus Endi, mengedepankan protokol kesehatan secara ketat. Semua santri yang baru pulang liburan diwajibkan untuk melakukan tes antigen. Mereka juga tidak diperkenankan untuk beraktivitas di luar pesantren.

“Tahun ajaran baru ini, kita juga mewajibkan semua tenaga pengajar di pesantren harus telah divaksinasi,” terangnya.

Sementara itu, per 16 Juni 2021, serapan vaksinasi di Banyuwangi mencapai 89,9 persen. Persentase serapan itu merupakan yang tertinggi di Jawa Timur. Tak kurang dari 334.000 dosis vaksin telah disuntikkan dari 372.570 kuota vaksin yang didapat (ar)

Berita Terkait

Sumenep Komitmen Wujudkan Lingkungan Digital Sehat Tanpa Judi Online
Komisi Informasi Jatim dan Pemerintah Australia Bahas Penguatan Keterbukaan Informasi Publik
Hari Santri Nasional, 14.241 Guru Ngaji di Banyuwangi Terima Insentif Rp9,96 Miliar
Upacara Peringatan Hari Santri Nasional 2025 di PP. Puncak Darussalam Berlangsung Khidmat
Satlantas Polres Sumenep Teguhkan Komitmen Keselamatan Berkendara di Ajang Duta Lalu Lintas Jatim 2025
Kabel Semrawut Ganggu Festival Tong-Tong se-Madura di Sumenep
Kodim 0827/Sumenep Gelar Upacara 17-an, Dandim Tekankan Profesionalisme dan Kemanunggalan TNI-Rakyat
Presiden Prabowo Pimpin Rapat Terbatas, Fokuskan Arahan pada Pertanian, Ekonomi, dan Pendidikan

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 22:25 WIB

Sumenep Komitmen Wujudkan Lingkungan Digital Sehat Tanpa Judi Online

Kamis, 23 Oktober 2025 - 09:38 WIB

Komisi Informasi Jatim dan Pemerintah Australia Bahas Penguatan Keterbukaan Informasi Publik

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:06 WIB

Hari Santri Nasional, 14.241 Guru Ngaji di Banyuwangi Terima Insentif Rp9,96 Miliar

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:28 WIB

Upacara Peringatan Hari Santri Nasional 2025 di PP. Puncak Darussalam Berlangsung Khidmat

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:12 WIB

Satlantas Polres Sumenep Teguhkan Komitmen Keselamatan Berkendara di Ajang Duta Lalu Lintas Jatim 2025

Berita Terbaru

Petugas Damkar Pamekasan bersama BPBD melakukan evakuasi seorang anak yang terkunci di dalam mobil box di Jalan Jokotole, Kelurahan Barurambat Timur, Kecamatan Pademawu, Kamis (23/10/2025).

Peristiwa

Damkar Pamekasan Evakuasi Anak Terkunci di Dalam Mobil Box

Kamis, 23 Okt 2025 - 22:27 WIB