Bupati Sumenep Tepis Tudingan Komuditas Politik, Ini Alasan Reaktivasi Kereta Api di Madura

Kamis, 20 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Sumenep Achmad Fauzi

Bupati Sumenep Achmad Fauzi

SUMENEP, detikkota.com – Bupati Sumenep, Jawa Timur, Achmad Fauzi menepis tudingan bahwa, usulan reaktivasi kereta api di Madura adalah komuditas politik. Sebab, santer isu bahwa Fauzi akan maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur mendatang.

“Reaktivasi kereta api di Madura itu aspirasi masyarakat. Kepentingan masyarakat Madura, itu titik pijak utama, tidak ada urusan dengan Pemilu 2024,” tegas Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, Kamis (20/4/2023).

Bupati Achmad Fauzi menjelaskan, reaktivasi jalur kereta api di Madura diyakini membutuhkan biaya yang lebih murah dibandingkan membangun jalan tol.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Meski saya bulan orang Teknik, perkiraan saya, biaya reaktivasi kereta api di bawah Rp 10 milar per kilometer. Sementara biaya reaktivasi jalan tol perkilonya butuh Rp 100 miliaran,” jelasnya.

Alasan lain, kata Fauzi, reaktivasi kereta api di Madura selaras dengan program pemerintah pusat yang menggalakkan pembangunan transportasi massal.

Fauzi berharap, jika kereta api kembali beroperasi di Madura distribusi barang akan lebih terkendali sehingga biayanya lebih murah.

“Khususnya kami di Madura, pasti akan lebih murah karena biaya kereta lebih murah karena bisa massal, termasuk distribusi barangnya itu bisa lebih murah sehingga nanti harganya lebih terjaga,” imbuhnya.

Fauzi menegaskan, reaktivasi jalur kereta api di Pulau Madura yang diusulkannya mendapat sambutan positif dari Pemprov Jatim. Meski, belum ada keputusan resmi dari pemerintah pusat.

“Untuk sementara, respons reaktifasi kereta, pemerintah pusat belum ada statement, tetapi Pemprov Jatim sudah berkomunikasi dengan pemerintah pusat, dan ada respons,” jelas Ketua DPC PDIP Sumenep itu.

Tidak hanya, lanjutnya, PT Kereta Api Indonesia (KAI) juga antusias dengan gagasannya. Bahkan, PT KAI telah melakukan pendataan aset-asetnya yang ada di Sumenep.

“Begitu nanti pemerintah pusat memutuskan reaktivasi kereta api dibutuhkan, langsung bisa jalan. Jadi, PT KAI sudah mempersiapkan sebelum pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan,” pungkasnya.

Berita Terkait

Polres Pamekasan Ungkap 14 Kasus Narkoba, Libatkan 19 Tersangka Termasuk Pelajar
Pemkab Lumajang Perkuat Layanan Terpadu untuk Korban Kekerasan Perempuan dan Anak
Wakil Bupati Subang Buka Sosialisasi Seleksi PNS Berprestasi 2025
Legislator Sumenep Nia Kurnia Fauzi Raih Legislatif Jatim Awards 2025
Pemkab Sumenep Gelar Job Fair 2025, Sediakan Ribuan Lowongan Kerja
Pemkab Pamekasan Rancang Revitalisasi Taman Gladak Anyar Jadi Fasilitas Indoor
Bupati Lumajang Tegaskan Peran Pers Kawal Keberlanjutan Program MBG
Polres Sumenep Gelar Sosialisasi Hak, Program Asabri, dan Layanan Perbankan bagi Personel Jelang Purna Tugas

Berita Terkait

Rabu, 17 September 2025 - 16:37 WIB

Polres Pamekasan Ungkap 14 Kasus Narkoba, Libatkan 19 Tersangka Termasuk Pelajar

Rabu, 17 September 2025 - 16:26 WIB

Pemkab Lumajang Perkuat Layanan Terpadu untuk Korban Kekerasan Perempuan dan Anak

Rabu, 17 September 2025 - 13:46 WIB

Wakil Bupati Subang Buka Sosialisasi Seleksi PNS Berprestasi 2025

Rabu, 17 September 2025 - 13:42 WIB

Legislator Sumenep Nia Kurnia Fauzi Raih Legislatif Jatim Awards 2025

Rabu, 17 September 2025 - 13:37 WIB

Pemkab Sumenep Gelar Job Fair 2025, Sediakan Ribuan Lowongan Kerja

Berita Terbaru

Wakil Bupati Bangkalan Moh. Fauzan Ja’far saat menghadiri Stadium General Pascasarjana Universitas Trunojoyo Madura.

Pendidikan

Wabup Bangkalan Hadiri Stadium General Pascasarjana UTM

Rabu, 17 Sep 2025 - 16:28 WIB