Demi Memperkuat Implementasi Dilapangan, Kemenag Sumenep Gandeng Disdik dan Dinsos untuk Pendampingan Sekolah Ramah Anak

Rabu, 20 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep menggelar rapat koordinasi (rakor) terkait pendampingan Madrasah/Sekolah Ramah Anak di ruang Virtual Meeting Kantor Kemenag, Selasa (19/11/2024). Rakor ini melibatkan Dinas Pendidikan (Disdik) dan Dinas Sosial (Dinsos).

Kepala Kemenag Sumenep Abdul Wasid, mengatakan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan mendukung perkembangan anak.

“Program Madrasah dan Sekolah Ramah Anak menjadi prioritas kami, dan sinergi dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Sosial akan memperkuat implementasinya di lapangan,” ungkapnya, Rabu (20/11/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menambahkan, bahwa sebelumnya pihak Kemenag Sumenep telah melakukan serangkaian sosialisasi dan pendampingan kepada beberapa pesantren di Kabupaten Sumenep dalam rangka mewujudkan Pesantren Ramah Anak.

“Program ini bertujuan untuk memastikan setiap lembaga pendidikan agama dapat memberikan perlindungan terhadap hak-hak anak dan menciptakan lingkungan belajar yang bebas dari kekerasan, diskriminasi, dan eksploitasi,” imbuhnya.

Melalui rakor tersebut, masing-masing instansi terkait membahas langkah-langkah strategis untuk mendukung sekolah dan madrasah agar memenuhi kriteria sebagai institusi ramah anak.

Dinas Sosial menekankan pentingnya memberikan edukasi kepada orang tua dan masyarakat, sementara Dinas Pendidikan berkomitmen memberikan dukungan teknis kepada sekolah-sekolah di bawah naungannya.

Perwakilan dari Dinas Pendidikan Sumenep, Erdiyanto berharap ada sinkronisasi program antara lembaga-lembaga terkait untuk mencapai tujuan bersama, yaitu menciptakan generasi yang cerdas, sehat, dan berkarakter baik.

“Rapat ini menjadi langkah konkret dalam upaya Kemenag Sumenep bersama Pemerintah Kabupaten Sumenep untuk mendukung hak-hak anak dan meningkatkan kualitas pendidikan yang inklusif serta humanis,” pungkasnya.

Berita Terkait

Momen HUT KORPRI, Pemkab Pasuruan Hormati Jasa Pahlawan Lewat Ziarah dan Tabur Bunga
Wakil Bupati Lumajang Ajak Desa Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Baru
Pisah Sambut Ketua PN Lumajang, Pranata Subhan Resmi Gantikan Redite Ika Septiana
Pemkab Sumenep Salurkan Tunjangan Kehormatan bagi 1.225 Guru Ngaji
Bupati Sumenep Tekankan Pengelolaan Dana Desa Harus Berorientasi pada Kesejahteraan Warga
Pemkab Banyuwangi Raih Tiga Penghargaan pada Inotek Award 2025
Pemkab Bangkalan Gelar Bimtek PPID untuk Perkuat Keterbukaan Informasi Publik
Pemkab Banyuwangi Hadirkan Dokter Spesialis di Puskesmas untuk Perkuat Layanan Kesehatan

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 10:58 WIB

Momen HUT KORPRI, Pemkab Pasuruan Hormati Jasa Pahlawan Lewat Ziarah dan Tabur Bunga

Senin, 17 November 2025 - 09:22 WIB

Wakil Bupati Lumajang Ajak Desa Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Baru

Minggu, 16 November 2025 - 09:18 WIB

Pisah Sambut Ketua PN Lumajang, Pranata Subhan Resmi Gantikan Redite Ika Septiana

Jumat, 14 November 2025 - 18:10 WIB

Pemkab Sumenep Salurkan Tunjangan Kehormatan bagi 1.225 Guru Ngaji

Jumat, 14 November 2025 - 12:22 WIB

Bupati Sumenep Tekankan Pengelolaan Dana Desa Harus Berorientasi pada Kesejahteraan Warga

Berita Terbaru

Pemerintahan

Wakil Bupati Lumajang Ajak Desa Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Baru

Senin, 17 Nov 2025 - 09:22 WIB