SUMENEP, detikkota.com – Gempa bumi berkekuatan 6,5 skala Richter mengguncang wilayah Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Selasa (30/9/2025) malam pukul 23.49 WIB. Pusat gempa berada pada koordinat 7,25 LS dan 114,22 BT dengan kedalaman 11 kilometer di bawah laut Bali Sea, berjarak sekitar 50 kilometer tenggara Sumenep.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami. Meski demikian, guncangan mengakibatkan kerusakan cukup parah pada sejumlah bangunan di Kecamatan Gayam dan Kecamatan Nonggunong, Pulau Sapudi.
Di Kecamatan Gayam, tercatat sedikitnya 22 rumah warga dan dua musala mengalami kerusakan dengan tingkat ringan hingga berat. Beberapa rumah warga yang mengalami rusak berat berada di Desa Jambuir, Desa Pancor, dan Desa Gayam. Selain itu, Musolla Nurul Jadid dan Musolla Miftaul Ahlak di Desa Pancor juga dilaporkan mengalami kerusakan ringan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Korban luka di Gayam tercatat dua orang, masing-masing Ikbal (16) yang terluka akibat pecahan kaca, dan Sahria (79) yang mengalami luka di tangan serta pipi kiri akibat tertimpa reruntuhan rumah. Korban jiwa nihil.
Sementara itu, di Kecamatan Nonggunong, sebanyak 20 rumah warga, satu masjid, satu musala, dan satu sekolah dasar mengalami kerusakan ringan hingga berat. Di antaranya Masjid dan Musholla di Dusun Kamuning, Desa Somber, serta SDN Sokaramme Paseser III, Desa Sokpas. Sejauh ini, tidak ada laporan korban jiwa maupun luka-luka dari wilayah Nonggunong.
Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, membenarkan adanya kerusakan akibat gempa tersebut. Aparat bersama masyarakat masih melakukan pendataan untuk memastikan jumlah kerusakan dan kebutuhan penanganan darurat.
Penulis : Md
Editor : Md