Hama Pohon Buah Durian Lenyap Disemprot Rendaman Bako

Kamis, 11 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANYUWANGI, detikkota.com – Disaat musim penghujan volume hama pada sejumlah tanaman meningkat, salahsatunya pada tanaman buah durian.

Hama yang menyerang pada tanaman buah durian saat ini diantaranya ulat dan lalat buah. Jenis hama tersebut jika dibiarkan baik secara langsung ataupun tidak langsung akan berdampak pada pertumbuhan buah, bahkan bisa merontokkan buah yang baru tumbuh.

Seperti disampaikan Ketua Lembaga Konservasi Lingkungan Hidup, Prasetyo SH mengatakan, salah satunya cara untuk mengantisipasi sejumlah hama tersebut dengan melakukan penyemprotan menggunakan afkiran bako yang direndam minimalnya 1 x 24 jam dan bisa direndam lebih dari itu untuk memunculkan zpt atau auxin yang sangat bagus untuk merangsang pertumbuhan tanaman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

” Afkiran bako merupakan pestisida nabati dan sangat efektif untuk mengusir sejumlah hama tanaman. Dengan cara direndam dengan air dan disemprotkan secara rutin minimalnya 3 kali dalam seminggu. Tanaman yang disemprot rendaman bako nantinya bisa memunculkan trubus baru pada tanaman dan daun semakin tebal, lebar dan terlihat semakin hijau warnanya. Tak hanya disemprot, dikocor ditanahnya bisa berdampak menyuburkan tanahnya,”Ungkapnya.

Selain itu, afkiran bako yang direndam juga sangat efektif menghilangkan hama wereng, walang sangit, hama tikus, kutu putih pada tanaman dan hama lainnya yang bersifat predator pada pertumbuhan tanaman.

” rendaman bako sudah bukan menjadi rahasia karena dari sejumlah penelitian realitanya sangat esar manfaatnya bagi kehidupan dan pertumbuhan tanaman,” jelasnya.(tem)

Berita Terkait

Tim Itwasda Polda Jatim Gelar Audit Kinerja Tahap II di Polres Sumenep
Wali Kota Eri Cahyadi Sambut Delegasi 17 Negara dalam Peringatan 70 Tahun KAA di Surabaya
PB ISSI Beri Penghargaan untuk Banyuwangi, Apresiasi Konsistensi Kembangkan Sport Tourism
BMKG Imbau Warga Jatim Waspadai Cuaca Ekstrem, Lumajang Masuk Daerah Rawan
DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen
Siswa SDN Tamberu 2 Belajar di Tenda Dekat TPA, DPRD Pamekasan Desak Solusi Cepat
Dari Kain ke Peradaban: Batik Tulis Canteng Koneng Hidupkan Nilai Sumpah Pemuda
Balmon Surabaya Gelar UNAR 2025 di Pamekasan, 60 Peserta Ikuti Ujian Amatir Radio

Berita Terkait

Senin, 3 November 2025 - 15:18 WIB

Tim Itwasda Polda Jatim Gelar Audit Kinerja Tahap II di Polres Sumenep

Jumat, 31 Oktober 2025 - 10:22 WIB

Wali Kota Eri Cahyadi Sambut Delegasi 17 Negara dalam Peringatan 70 Tahun KAA di Surabaya

Kamis, 30 Oktober 2025 - 17:50 WIB

PB ISSI Beri Penghargaan untuk Banyuwangi, Apresiasi Konsistensi Kembangkan Sport Tourism

Kamis, 30 Oktober 2025 - 13:37 WIB

BMKG Imbau Warga Jatim Waspadai Cuaca Ekstrem, Lumajang Masuk Daerah Rawan

Kamis, 30 Oktober 2025 - 11:42 WIB

DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen

Berita Terbaru