SUMENEP, detikkota.com – Pemerintah Kabupaten Sumenep menggelar Pasar Murah Beras bekerja sama dengan Perum Bulog setempat. Langkah itu sebagai upaya intervensi pemerintah daerah atas mahalnya harga beras di pasaran.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi mengatakan sejak dua bulan terakhir harga sejumlah kebutuhan pokok terus mengalami kenaikan harga. “Akhir-akhir ini harga sembako (sembilan bahan pokok, red) naik. Terutama beras. Untuk itu, kami mengadakan pasar murah ini dengan harapan masyarakat bisa membeli beras dengan harga terjangkau,” ungkap Fauzi saat meninjau pasar murah beras di Pasar Anom Sumenep, Senin(13/2/2023).
Data yang didapat dari sejumlah pedagang di Pasar Anom Sumenep harga kualitas menengah Rp.10.500/kg. Sementara beras kualitas premium mencapai Rp12.000/kg. Harga beras pada Pasar Murah hanya Rp9.000/kg. “Jadi, kami jual jauh lebih murah dari harga pasaran”, jelasnya.
Sedangkan harga bahan pokok lain cenderung stabil. Meski ada kenaikan harga tetapi tidak signifikan. “Yang lain harganya cuma naik sedikit, beda dengan beras”, tmaalau beras sudah dua bulan ini agak lumayan naiknya,” tambah Fauzi.
Kedepan, lanjut Fuazi, pemerintah daerah juga akan menggelar kegiatan yang sama disemua pasar induk di Kabupaten Sumenep. Masyarakat bisa membeli beras premium dalam kemasan 5 kg dengan harga Rp 43.000. “Jadi, kalau dibagi harganya hanya Rp 8.500 perkilo”, pungkasnya.(hengki/red)