Hilang Terbawa Arus, Perahu Nelayan di Garut Ditemukan dalam Keadaan Rusak

Kamis, 4 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GARUT, detikkota.com – Sebuah kejadian kehilangan perahu nelayan tanpa awak, bernama perahu Amanah 02. Perahu milik Rizki Setiawan (33) warga Kecamatan Cikelet ini diketahui hilang saat sedang lego jangkar di Pantai Panjaringan Santolo, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut.

Perahu nelayan pertama kali diketahui hilang pada hari Selasa tanggal 2 Juli 2024, sekitar pukul 21.30 WIB, saat pemiliknya menerima telefon dari seorang rekannya bernama Yuri yang memberitahukan bahwa perahunya hilang saat sedang lego jangkar di pantai.

Pemilik perahu beserta nelayan setempat sudah melakukan upaya pencarian di sekitar lokasi hilang namun tidak berhasil menemukannya. Lalu mereka melaporkan kejadian tersebut ke kantor Satuan Polisi Perairan Dan Udara (Sat Polairud) Polres Garut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sat Polairud Polres Garut yang dipimpin oleh AKP Anang Sonjaya, membentuk tim investigasi dan terjun langsung ke lapangan, dengan harapan dapat menemukan perahu tersebut.

Hingga akhirnya Sat Polairud Polres Garut berkoordinasi dengan Sat Polairud Polres Cianjur dan Sat Polairud Polres Pangandaran, lalu menemukan informasi bahwa perahu bernama Amanah 02 itu telah berhasil di ketemukan namun dalam kondisi rusak oleh nelayan di daerah Cidaun Kabupaten Cianjur, Rabu (03/07/2024) kemarin.

Diduga perahu itu terbawa arus gelombang ke arah Barat setelah lepas dari jangkarnya. Kemudian pemilik kapal yang didampingi oleh petugas Sat Polairud Polres Garut kini bergerak menuju daerah Cidaun Kabupaten Cianjur untuk melakukan evakuasi atau penjemputan kapal tersebut.

AKP Anang menyebutkan jika kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan dan keamanan dalam beraktivitas di perairan, terutama bagi para nelayan yang mengandalkan perahu sebagai sarana utama dalam mencari nafkah.

“Pihak terkait diharapkan dapat terus meningkatkan kesadaran akan faktor keamanan maritim serta memberikan dukungan dalam upaya pencarian dan penemuan perahu yang hilang,” kata AKP Anang, Kamis (04/07).

Berita Terkait

Banjir Rendam Enam Desa di Banyuwangi Selatan, 739 KK Terdampak
Hujan Deras Sebabkan Sejumlah Sungai Meluap di Banyuwangi, Petugas Lakukan Penanganan Cepat
Kurang dari 24 Jam, Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pembunuhan di Depan Masjid Agung Asy Syuhada
Gempa Bumi Bermagnitudo 4,2 Guncang Sumenep, BMKG: Akibat Aktivitas Sesar Aktif Bawah Laut
Ratusan Warga Terdampak Banjir di Pamekasan, Air Mulai Surut Pagi Ini
Enam Siswa SDN Margorejo 1 Surabaya Diduga Keracunan Susu, Wali Kota Eri Instruksikan Pemeriksaan Menyeluruh
DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen
Damkar Pamekasan Evakuasi Anak Terkunci di Dalam Mobil Box

Berita Terkait

Minggu, 23 November 2025 - 16:57 WIB

Banjir Rendam Enam Desa di Banyuwangi Selatan, 739 KK Terdampak

Selasa, 18 November 2025 - 09:18 WIB

Hujan Deras Sebabkan Sejumlah Sungai Meluap di Banyuwangi, Petugas Lakukan Penanganan Cepat

Senin, 10 November 2025 - 06:21 WIB

Kurang dari 24 Jam, Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pembunuhan di Depan Masjid Agung Asy Syuhada

Sabtu, 8 November 2025 - 08:02 WIB

Gempa Bumi Bermagnitudo 4,2 Guncang Sumenep, BMKG: Akibat Aktivitas Sesar Aktif Bawah Laut

Kamis, 6 November 2025 - 11:18 WIB

Ratusan Warga Terdampak Banjir di Pamekasan, Air Mulai Surut Pagi Ini

Berita Terbaru

Prosesi penyerahan Penghargaan FORIKAN Terbaik kepada Kabupaten Bangkalan pada peringatan HARKANAS dan FORIKAN Awards Jawa Timur 2025 di Dyandra Convention Center Surabaya.

Pemerintahan

Bangkalan Raih Penghargaan FORIKAN Terbaik Jawa Timur 2025

Jumat, 28 Nov 2025 - 10:59 WIB