Jaga Aroma dan Kualitas, Petani Sepakat Tembakau Luar Dilarang Masuk Madura

Kamis, 21 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petani sedang memanen daun tembakau di lahan mereka.

Petani sedang memanen daun tembakau di lahan mereka.

SUMENEP, detikkota.com – Petani tembakau di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur bersepakat untuk menolak masuknya tembakau luar selama musim panen.

Salah seorang petani tembakau, Abdurrahman mengatakan, penolakan tembakau luar Madura bertujuan agar kualitas tembakau tidak rusak akibat dicampur tembakau luar.

“Kalau saya sepakat tembakau luar Madura tidak masuk. Sehingga aroma dan ciri khas tembakau Madura tetap murni. Tidak abu-abu,” jelasnya, Kamis (21/9/2023).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, masuknya tembakau luar Madura akan sangat menguntungkan para pedagang, tetapi merugikan petani.

“Harga tembakau luar Madura murah, dan jika dicampur dengan tembakau asli Madura bisa dijual mahal. Ini yang sangat merugikan petani,” ucap Rahman, panggilan akrab petani tembakau asal Batang-Batang itu.

Kekhawatiran lain, lanjutnya, pencampuran tembakau luar menyebabkan aroma dan ciri khas tembakau Madura tidak lagi murni. Ujung-ujungnya, akan berpengaruh pada harga jual yang semakin murah.

“Makanya, saya setuju tembakau Madura dilarang masuk,” imbuhnya menegaskan.

Seperti diketahui, beberapa waktu lalu warga Pamekasan getol berjaga-jaga di jalan raya untuk mencegah masuknya tembakau luar Madura. Kejadian itu dipicu setelah sebelumnya ada 2 truk mengangkut tembakau luat masuk ke Pamekasan. Sayangnya, pemasok tembakau luar itu hanya disanksi uang Rp2 juta.

Berita Terkait

Produksi Padi dan Jagung Banyuwangi Surplus, Bukti Sinergi Petani dan Pemerintah
Pemkab Bangkalan Dorong Peningkatan PAD Lewat Penguatan Potensi Ekonomi Kecamatan
Hari Jadi ke-756 Kabupaten Sumenep, Momentum Bangkitkan Ekonomi Kreatif dan UMKM Lokal
BPRS Bhakti Sumekar dan Bank Muamalat Jalin Kerja Sama Perkuat Layanan Digital Syariah
BPRS Bhakti Sumekar Gelar Bazar UMKM dan Pasar Murah Semarakkan Hari Jadi Sumenep ke-756
Presiden Prabowo Tegaskan Pentingnya Kemandirian Ekonomi Nasional di Forbes Global CEO Conference 2025
Mendagri Dukung Banyuwangi Bentuk Dana Abadi Daerah untuk Dorong Pembangunan Berkelanjutan
Produksi Garam Rakyat Pamekasan Anjlok Akibat Cuaca Tak Stabil

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 08:35 WIB

Produksi Padi dan Jagung Banyuwangi Surplus, Bukti Sinergi Petani dan Pemerintah

Selasa, 11 November 2025 - 14:31 WIB

Pemkab Bangkalan Dorong Peningkatan PAD Lewat Penguatan Potensi Ekonomi Kecamatan

Jumat, 31 Oktober 2025 - 11:27 WIB

Hari Jadi ke-756 Kabupaten Sumenep, Momentum Bangkitkan Ekonomi Kreatif dan UMKM Lokal

Kamis, 23 Oktober 2025 - 18:27 WIB

BPRS Bhakti Sumekar dan Bank Muamalat Jalin Kerja Sama Perkuat Layanan Digital Syariah

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:01 WIB

BPRS Bhakti Sumekar Gelar Bazar UMKM dan Pasar Murah Semarakkan Hari Jadi Sumenep ke-756

Berita Terbaru