Kemenag Sumenep Gelar Desiminasi Penguatan Moderasi Beragama Guru PAI SD

Rabu, 29 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep melalui Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS) bersama Kelompok Kerja Guru (KKG) PAI SD Kabupaten Sumenep menggelar kegiatan Desiminasi Penguatan Moderasi Beragama bagi Guru PAI SD, guna meningkatkan toleransi.

Kegiatan diadakan di Aula Kantor Kemenag setempat, Selasa (28/05/2024), dihadiri oleh, Kepala Kantor Kemenag Sumenep, Kasi PAIS Kemenag Sumenep, Ketua KKG PAI SD, dan Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep.

Kepala Kantor Kemenag Sumenep Abdul Wasid menyampaikan bahwa moderasi beragama merupakan salah satu program prioritas Kementerian Agama. Guru PAI SD memiliki peran strategis dalam menanamkan nilai-nilai moderasi beragama kepada peserta didik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Moderasi beragama sangat penting untuk menjaga keharmonisan dan persatuan bangsa, terutama di tengah maraknya ujaran kebencian dan intoleransi,” ungkap Abdul Wasid saat memberikan sambutan.

Lebih lanjut Wasid menambahkan, bahwa guru PAI SD harus menjadi teladan bagi peserta didik dalam mengamalkan nilai-nilai moderasi beragama. Guru PAI SD harus mampu membimbing peserta didik untuk memahami dan menghormati perbedaan, serta hidup damai, dan rukun dengan sesama.

Kegiatan menghadirkan narasumber yang kompeten di bidang moderasi beragama, menyampaikan materi tentang konsep moderasi beragama, pentingnya moderasi beragama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, serta strategi penerapan moderasi beragama dalam pembelajaran PAI SD.

“Moderasi beragama bukan berarti menghilangkan identitas agama, tetapi justru memperkaya dan memperkuat pemahaman kita terhadap agama,” kata salah satu narasumber, Moh. Syamsul Arifin.

Para peserta mengikuti kegiatan ini dengan antusias, salah satunya aktif dalam sesi tanya jawab dan diskusi.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan pengetahuan guru PAI SD tentang moderasi beragama, serta memperkuat komitmen mereka dalam mengimplementasikan moderasi beragama dalam pembelajaran di sekolah. Dengan demikian, diharapkan generasi muda di Kabupaten Sumenep dapat tumbuh menjadi generasi yang moderat, toleran, dan cinta tanah air.

Berita Terkait

Santri Asal Surabaya Korban Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny Dapat Bantuan Tangan Palsu dari Pemkot
Bupati Dorong Camat dan Lurah Tingkatkan Inovasi Lewat Ajang Bupati Award 2025
DWP Kemenag Sumenep Gelar Pertemuan Gabungan, Angkat Kearifan Lokal Pulau Kangean
Pemkot Probolinggo Gelar Sosialisasi E-Purchasing dan Bimtek Negosiasi Harga untuk Perkuat Tata Kelola Pengadaan
Mahfud MD Sebut Pajak dan Bea Cukai Sumber Korupsi Terbesar, Dukung Langkah Tegas Menkeu Purbaya
Bupati Bangkalan Kukuhkan Bunda PAUD dan Bunda Literasi untuk Perkuat Pendidikan dan Budaya Baca
Pemkot Surabaya Perkuat Pendidikan Karakter Anak Lewat Enam Program Prioritas PAUD
Pemkab Bangkalan Tindaklanjuti Instruksi Presiden, Lakukan Inspeksi Bangunan Pondok Pesantren

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 12:48 WIB

Santri Asal Surabaya Korban Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny Dapat Bantuan Tangan Palsu dari Pemkot

Kamis, 16 Oktober 2025 - 12:41 WIB

Bupati Dorong Camat dan Lurah Tingkatkan Inovasi Lewat Ajang Bupati Award 2025

Kamis, 16 Oktober 2025 - 09:16 WIB

DWP Kemenag Sumenep Gelar Pertemuan Gabungan, Angkat Kearifan Lokal Pulau Kangean

Rabu, 15 Oktober 2025 - 13:42 WIB

Pemkot Probolinggo Gelar Sosialisasi E-Purchasing dan Bimtek Negosiasi Harga untuk Perkuat Tata Kelola Pengadaan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 11:37 WIB

Mahfud MD Sebut Pajak dan Bea Cukai Sumber Korupsi Terbesar, Dukung Langkah Tegas Menkeu Purbaya

Berita Terbaru