KOTAKU Di Desa Rancaekek Wetan

Kamis, 12 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku), dilaksanakan di Desa Rancaekek Wetan

Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku), dilaksanakan di Desa Rancaekek Wetan

BANDUNG, detikkota.com – Kali ini program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku), dilaksanakan di Desa Rancaekek Wetan, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung.

Program Kotaku adalah satu dari sejumlah upaya strategis Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Program tersebut guna mempercepat penanganan permukiman kumuh di Indonesia dan mendukung Gerakan yaitu 100 persen akses universal air minum, 0 persen permukiman kumuh, dan 100 persen akses sanitasi layak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lokasi kegiatan saat ini tepatnya di Kampung Sukamanah RW 09 Desa Rancaekek Wetan. Untuk pengerjaan proyeknya, dilakukan oleh masyarakat setempat melalui KSM (Kelompok Swadaya Masyarakat) Mawar dan KSM Melati di bawah naungan BKM Bina Swadaya, dengan keseluruhan nilai proyek 1 M. Target pembangunan sampai 22 Desember 2020.

Pada kesempatannya Siti Aisyah Ketua KSM Melati sekaligus Ketua RW 09 kepada media mengucapkan terimakasih kepada pemerintah yaitu Kementrian PUPR yang telah memberikan program Kotaku ke wilayah tempat tinggalnya.

“Kami ucapkan terimakasih pada pemerintah yang telah memberikan program Kotaku ini di wilayah kami, dengan padat karya dan pekerjaan yang melibatkan warga, sehingga membantu secara ekonomis di masa pandemi ini juga mematuhi protokol kesehatan Covid-19,” ucapnya, Rabu (11/11) kemaren.

Pada waktu yang sama Penerima manfaat dan warga RW 09 Asep Supriadin mengatakan, program Kotaku di RW 09 ini meliputi pembanguna sarana air bersih, drainase dan septic tank komunal.

“Ini memang sangat di perlukan di desa kami, dengan harapan kedepanya juga program ini dapat berulir ke seluruh RW yang lain di Desa Rancaekek Wetan,” ucapnya. (way/red)

Berita Terkait

Kraksaan Aspirasi Run 2025 Meriah, Ratusan Pelari Padati Alun-Alun Kota Kraksaan
PWI–PKP Sepakati Program Rumah Wartawan, MIO Indonesia Harap Tak Ada Diskriminasi
Water Run 2025 Perdana di Probolinggo Disambut Meriah Ribuan Peserta
Atlet Indonesia Siap Berlaga di SEA Games 2025 Usai Dilepas Presiden Prabowo
Empat Tahun Berjalan Tanpa Manfaat, PMII UPI Desak Evaluasi Total Kantor KKKS Sumenep
KINDERGARTEN RILIS ALBUM BERTAJUK “MONOLOG”, ANGKAT CERITA PERJALANAN HIDUP DENGAN NADA POSITIF
Distribusi Tablet DPRD Sumenep Dipertanyakan, PMII Siap Turun Aksi
Pengaspalan Hampir Rampung, Panjang Jiwo Disorot karena Balap Liar

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 13:20 WIB

Kraksaan Aspirasi Run 2025 Meriah, Ratusan Pelari Padati Alun-Alun Kota Kraksaan

Sabtu, 6 Desember 2025 - 12:26 WIB

PWI–PKP Sepakati Program Rumah Wartawan, MIO Indonesia Harap Tak Ada Diskriminasi

Sabtu, 6 Desember 2025 - 12:12 WIB

Water Run 2025 Perdana di Probolinggo Disambut Meriah Ribuan Peserta

Sabtu, 6 Desember 2025 - 12:09 WIB

Atlet Indonesia Siap Berlaga di SEA Games 2025 Usai Dilepas Presiden Prabowo

Jumat, 5 Desember 2025 - 22:22 WIB

Empat Tahun Berjalan Tanpa Manfaat, PMII UPI Desak Evaluasi Total Kantor KKKS Sumenep

Berita Terbaru

Bupati Lumajang Indah Amperawati melepas peserta Jalan Santai Reward Pajak di Balai Desa Sidorejo setelah desa tersebut mencapai 100 persen pelunasan PBB Tahun 2025, Minggu (7/12/2025).

Pemerintahan

Capaian PBB 100%, Sidorejo Dijadikan Role Model Kepatuhan Pajak

Minggu, 7 Des 2025 - 16:54 WIB