Lebih Efektif, Petani Beralih Gunakan Mesin Panen Padi

Kamis, 6 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Cara panen padi di kalangan petani kini semakin modern. Saat ini, mereka menggunakan mesin combine harvester. Alat ini dinilai lebih efektif dan efisien.

Salah seroang petani padi asal Kecamatan Gapura, Mashuri mengatakan, banyak petani beralih menggunakan mesin karena biaya yang dikeluarkan lebih hemat hingga 40%.

“Jika penan padi dilakukan secara tradisional, misal menghabiskan biaya Rp 200 ribu, dengan pakai mesin cukup Rp 120 ribu,” bebernya, Kamis (6/4/2023).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain hemat, panen padi menggunakan mesin juga lebih cepat. Untuk lahan 1 hektar hanya memakan waktu 1 sampai 2 jam.

Awalnya, panen padi masih dilakukan secara tradisional, gotong royong dan manual. Namun, tahun ini banyak petani menggunakan mesin.

Menurutnya, mesin combine harvester untuk panen padi memiliki 3 fungsi sekaligus, yakni memotong, merontokkan, dan membersihkan gabah.

Mashuri menambahakan, hasil padi yang dipanen dengan menggunakan mesin combine juga meminimalisir jumlah gabah yang tertinggal di tangkai atau berceceran di lahan.

“Hasilnya lebih maksimal, karena semua bulir gabah bersih. Tidak ada yang ketinggalan di batang padi”, imbuhnya.

Sayangnya, untuk menyewa mesin combine harvester petani harus antri karena tidak semua petani memiliki mesin tersebut.

“Di sini hanya ada dua. Jadi petani harus menunggu giliran untuk sewa,” pungkasnya.(red)

Berita Terkait

Pemkab Sumenep dan PT Elnusa Kerja Sama Pemanfaatan Lahan untuk Transportasi Kepulauan
Bupati Fauzi Pastikan Penanganan Cepat Korban Gempa di Kepulauan
Update Dampak Gempa: 132 Rumah Rusak, 6 Korban Luka di Sumenep
Anggota Polres Sumenep Naik Pangkat, Kapolres Tekankan Disiplin dan Kinerja
Ketika Seragam Gratis Menjadi Luka Bagi UMKM
Banyuwangi Gelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III Dukung Program Swasembada Pangan Nasional
Pertumbuhan Ekonomi Surabaya 5,24 Persen, Pasar Tradisional Jadi Penggerak
Pemkot Surabaya Raih Anugerah Humas Indonesia sebagai Institusi Publik Terpopuler di Media Sosial

Berita Terkait

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:58 WIB

Pemkab Sumenep dan PT Elnusa Kerja Sama Pemanfaatan Lahan untuk Transportasi Kepulauan

Rabu, 1 Oktober 2025 - 14:45 WIB

Bupati Fauzi Pastikan Penanganan Cepat Korban Gempa di Kepulauan

Rabu, 1 Oktober 2025 - 14:44 WIB

Update Dampak Gempa: 132 Rumah Rusak, 6 Korban Luka di Sumenep

Senin, 29 September 2025 - 09:33 WIB

Anggota Polres Sumenep Naik Pangkat, Kapolres Tekankan Disiplin dan Kinerja

Minggu, 28 September 2025 - 18:29 WIB

Ketika Seragam Gratis Menjadi Luka Bagi UMKM

Berita Terbaru