Memasuki Musim Kampanye, MUI Sumenep Imbau Masyarakat Jaga Kondusifitas

Kamis, 3 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Memasuki musim kampanye Pilkada 2024, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sumenep mengeluarkan imbauan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga kondusifitas dan kerukunan. Ketua Umum MUI Kabupaten Sumenep, KH. Moh Shaleh Abdurahman, menekankan pentingnya menjaga persatuan di tengah perbedaan pilihan politik.

“Kami mengajak seluruh masyarakat Sumenep untuk tetap menjaga kerukunan, mempererat silaturahim, dan menghindari segala bentuk kampanye negatif yang bisa merusak persatuan,” ujar KH. Moh Shaleh dalam pernyataannya, Senin (01/10/2024).

KH. Moh Shaleh menegaskan bahwa Pilkada adalah momentum demokrasi yang harus dijaga dengan baik. “Perbedaan pandangan politik adalah hal yang wajar dalam sebuah demokrasi, namun jangan sampai perbedaan ini menimbulkan perpecahan di tengah masyarakat,” tambahnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu, MUI juga mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial selama masa kampanye.

“Kami melihat potensi penggunaan media sosial sebagai alat kampanye yang bisa membawa pengaruh positif maupun negatif. Karena itu, kami meminta agar masyarakat berhati-hati dalam menyebarkan informasi, dan menghindari hoaks serta ujaran kebencian,” ungkap KH. Moh Shaleh.

Ia juga menyampaikan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh kampanye hitam dan fitnah yang sering muncul di media sosial.

“Bijaklah dalam bermedia sosial. Jangan mudah terhasut oleh berita yang tidak jelas sumbernya. Sebaiknya selalu periksa kebenaran informasi sebelum menyebarkannya,” tegasnya.

MUI Kabupaten Sumenep juga menyerukan kepada para peserta Pilkada, baik calon maupun tim sukses, untuk mengedepankan kampanye yang etis dan bermartabat.

“Kami berharap agar semua pihak yang terlibat dalam Pilkada dapat menjaga etika dan tidak menggunakan cara-cara yang merusak keharmonisan masyarakat,” jelas KH. Moh Shaleh.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya peran tokoh agama dan masyarakat dalam menjaga suasana damai selama proses Pilkada berlangsung.

“Tokoh agama dan masyarakat memiliki peran besar dalam memberikan teladan bagi umat, terutama dalam mengedepankan kerukunan dan perdamaian,” tuturnya.

MUI juga siap berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, seperti KPU, Bawaslu, dan aparat keamanan, untuk bersama-sama menjaga ketertiban selama Pilkada berlangsung.

“Kami siap bersinergi dengan pihak-pihak terkait demi terciptanya Pilkada yang aman, damai, dan berintegritas,” pungkasnya.

Berita Terkait

DPD RI Kunjungi Pemkot Surabaya, Bahas Evaluasi UU No. 3/2014 tentang Perindustrian
Bupati Bangkalan Tinjau Rumah Daur Ulang, Tegaskan Pengolahan Sampah Kini Berjalan Optimal
Wali Kota Surabaya Dampingi Menkop RI Bahas Penguatan Koperasi Merah Putih di Unair
Rakor Baznas–UPZ Sumenep: Wabup Tekankan Akuntabilitas Pengelolaan ZIS
Festival Kebangsaan Banyuwangi Perkuat Toleransi dan Kerukunan Antar Etnis
Terapkan Tiga Jurus Utama, Sumenep Berhasil Tekan Kemiskinan 2025
Percepatan Layanan Publik Berbasis Data, Inovasi Bangga Command Center Masuk Penilaian Lapangan
Inovasi Karna Pitaloka Bangkalan Diresmikan, Kementan Sebut Jadi Model Nasional Perbaikan Tata Kelola Pupuk

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 10:28 WIB

DPD RI Kunjungi Pemkot Surabaya, Bahas Evaluasi UU No. 3/2014 tentang Perindustrian

Selasa, 25 November 2025 - 10:10 WIB

Bupati Bangkalan Tinjau Rumah Daur Ulang, Tegaskan Pengolahan Sampah Kini Berjalan Optimal

Selasa, 25 November 2025 - 09:56 WIB

Wali Kota Surabaya Dampingi Menkop RI Bahas Penguatan Koperasi Merah Putih di Unair

Senin, 24 November 2025 - 14:42 WIB

Rakor Baznas–UPZ Sumenep: Wabup Tekankan Akuntabilitas Pengelolaan ZIS

Minggu, 23 November 2025 - 16:58 WIB

Festival Kebangsaan Banyuwangi Perkuat Toleransi dan Kerukunan Antar Etnis

Berita Terbaru