Murba Minta DKPP Sumenep Berdayakan Sektor Pertanian

Kamis, 15 Juni 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aktivis Murba melakukan audiensi dengan DKPP Kab. Sumenep soal pemberdayaan sektor pertanian.

Aktivis Murba melakukan audiensi dengan DKPP Kab. Sumenep soal pemberdayaan sektor pertanian.

SUMENEP, detikkota.com – Pemuda Rakyat Bangkit (Murba) meminta Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur memberdayakan sektor pertanian secara optimal.

Ketua Murba, Muhsin mengatakan, wujud pemberdayaan yang diinginkannya berupa penyediaan kebutuhan para petani serta melakukan intervensi terhadap harga jual pasca panen.

“Langkah itu untuk memperjelas posisi pemerintah, apakah berpihak pada petani atau tidak. Sebab selama ini peran pemerintah daerah masih disangsikan keberpihakannya pada petani. Apalagi soal tembakau,” kata Mushin, Rabu (14/6/2023).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Terbukti, lanjut Muhsin, beberapa tahun terakhir hasil yang diterima oleh petani relatif rendah, bahkan sering rugi jika dibandingkan dengan biaya dan tenaga yang dikeluarkannya.

“Maka sangat wajar jika banyak pemuda yang tidak mau menjadi petani dan produktifitas pertanian semakin menurun. Saat ini hasil pertanian sudah tidak menjanjikan lagi untuk kebutuhan hidup yang lebih layak,” ucapnya.

Oleh karena itu, kata Muhsin, pihaknya penting memastikan komitmen keberpihakan pemerintah daerah dalam mengupayakan kesejahteraan petani tembakau di Kabupaten Sumenep.

“Sangat berdosa besar jika nasib petani tembakau diterlantarkan, sementara kontribusi mereka sangat besar pada kas negara melalui DBHCT,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala DKPP Kabupaten Sumenep, Arif Firmanto menyanggah tudingan itu. Menurutnya, komitmen instansinya selaras dengan tuntutan yang disampaikan Murba dalam pemberdayaan petani tembakau.

“DKPP yang bergerak di wilayah hulu pertanian tembakau telah menjamin ketersedian kebutuhan pertanian dari pemberian bibit secara cuma-cuma dan ketersediaan pupuk untuk menunjang kebutuhan pertanian tembakau,” jelasnya.

Sementara untuk penanganan pasca panen, lanjut Arif, memang mengalami banyak kendala. Selain petani tidak dapat menentukan harga sendiri juga masih banyak tengkulak-tengkulak yang bermain dan tidak dapat dikendalikan.

“Masalah lain, waktu buka tutupnya gudang pembelian tembakau juga menjadi kendala tersendiri,” imbuhnya.

Meski demikian, lanjutnya, pemberian dan pencabutan izin buka gudang serta proyeksi pembelian tembakau bukan ranah DKPP, melainkan ranah Dinkop UKM dan Perindag.

Langkah lain, kata Arif, saat ini Pemkab Sumenep sedang mengajukan revisi Perda tentang Tataniaga Tembakau ke Kemenkumham. Diperkirakan keluar pada Agustus mendatang untuk selanjutnya dilakukan pembahasan dengan DPRD setempat. “Teman-teman Murba nanti bisa ikut dalam pembahasan itu,” pungkasnya.

Berita Terkait

Pemkab Sumenep dan PT Elnusa Kerja Sama Pemanfaatan Lahan untuk Transportasi Kepulauan
BPRS Bhakti Sumekar Ekspansi, Buka Kantor Cabang di Pasean Pamekasan
Bupati Fauzi Pastikan Penanganan Cepat Korban Gempa di Kepulauan
Update Dampak Gempa: 132 Rumah Rusak, 6 Korban Luka di Sumenep
Pemkab Sumenep dan Universitas PGRI Bersinergi Kembangkan Pembangunan Daerah
Anggota Polres Sumenep Naik Pangkat, Kapolres Tekankan Disiplin dan Kinerja
Ketika Seragam Gratis Menjadi Luka Bagi UMKM
Banyuwangi Gelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III Dukung Program Swasembada Pangan Nasional

Berita Terkait

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:58 WIB

Pemkab Sumenep dan PT Elnusa Kerja Sama Pemanfaatan Lahan untuk Transportasi Kepulauan

Rabu, 1 Oktober 2025 - 17:21 WIB

BPRS Bhakti Sumekar Ekspansi, Buka Kantor Cabang di Pasean Pamekasan

Rabu, 1 Oktober 2025 - 14:45 WIB

Bupati Fauzi Pastikan Penanganan Cepat Korban Gempa di Kepulauan

Rabu, 1 Oktober 2025 - 14:44 WIB

Update Dampak Gempa: 132 Rumah Rusak, 6 Korban Luka di Sumenep

Senin, 29 September 2025 - 20:22 WIB

Pemkab Sumenep dan Universitas PGRI Bersinergi Kembangkan Pembangunan Daerah

Berita Terbaru