Pemerintah Siapkan Anggaran Rp7,52 Triliun untuk BLT El Nino

Kamis, 26 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani.

Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani.

JAKARTA, detikkota.com – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI menyiapkan anggaran sebesar Rp7,52 triliun untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino bagi 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) selama November hingga Desember 2023.

BLT El Nino adalah bantuan yang diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat yang tidak mampu agar bisa bertahan dalam menghadapi fenomena El Nino yang ditandai dengan kemarau panjang.

Adapun syarat penerima BLT El Nino adalah penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menteri Keuangan (Menkeu) RI, Sri Mulyani, mengatakan bahwa bantuan akan diberikan sebesar Rp200 ribu per bulan. Dia menegaskan bahwa penerimaan BLT akan tepat sasaran karena seluruh data telah terdaftar di Kementerian Sosial (Kemensos) RI.

“Mereka (KPM) akan mendapatkan Rp200 ribu per bulan untuk November dan Desember. Kita berikan Rp200 ribu untuk menambah daya beli mereka,” ujar Sri Mulyani, dalam konferensi pers APBN Kita Edisi Oktober 2023 di Jakarta dilansir detik, Rabu (25/10/2023).

“Kita memberikan BLT ini karena trigger El Nino. Kenapa kepada 18,8 juta (KPM)? 18,8 juta ini adalah kelompok penerima yang nama, alamat, dan nomor account-nya ada di Kementerian Sosial sehingga kita tidak mencari lagi siapa targetnya,” jelas Menkeu.

Berkaitan dengan penyaluran BLT, pihaknya berharap Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri Rismaharini dapat mengeksekusi bantuan dengan baik sesuai dengan data yang telah tercatat di Kemensos RI.

“Kemensos, Bu Risma dalam hal ini, diharapkan bisa mengeksekusi bantuan langsung tunai untuk 18,8 juta KPM yang sudah ada daftar nama, alamat, dan nomor account-nya,” kata Sri.

“Kami menyediakan Rp7,52 triliun untuk bantuan langsung tunai yang akan dilaksanakan oleh Kementerian Sosial,” imbuhnya.

Selain BLT El Nino, Kemenkeu RI juga menyiapkan dana tambahan sebesar Rp2,67 triliun untuk bantuan beras pada Desember 2023 kepada 21,3 juta KPM.

Sebelumnya, pemerintah telah menggelontorkan anggaran bantuan sosial berupa beras sebesar Rp7,9 triliun untuk periode Maret hingga Mei dan Rp8 triliun untuk periode September hingga November 2023, yang disalurkan melalui Badan Pangan Nasional (Bappanas).

Sri mengungkapkan, alasan pemerintah memperpanjang penyaluran bantuan beras karena El Nino yang masih berlangsung. Menurutnya, El Nino menyebabkan jumlah panen padi menurun karena sebagian besar pusat produksi padi mengalami kekeringan.

“Jadi, bantuan ini diberikan karena El Nino memang memiliki dampak yang cukup panjang,” pungkasnya.

Berita Terkait

Inovasi Karna Pitaloka Bangkalan Diresmikan, Kementan Sebut Jadi Model Nasional Perbaikan Tata Kelola Pupuk
DPUTR Purwakarta Gerak Cepat Tanggapi Laporan Jalan Rusak di Tegal Munjul, Perbaikan Dimulai Hari Ini
Wabup Probolinggo Sampaikan Jawaban Eksekutif atas PU Fraksi DPRD Terkait Raperda APBD 2026
Sumenep Gelar FGD Stabilitas Harga Jelang Natal dan Tahun Baru 2026
DPMPTSP Lumajang Tekankan LKPM sebagai Instrumen Strategis Pemantauan Investasi
Wujudkan Transparansi Rekrutmen, Polres Sumenep Gelar Penandatanganan Pakta Integritas dan Pengambilan Sumpah
DPRD Sumenep Sampaikan Laporan Pelaksanaan Reses I Tahun Sidang 2025 dalam Rapat Paripurna
Brida Sumenep Gelar FGD Lanjutan Bahas Penguatan Pariwisata Segitiga Emas

Berita Terkait

Jumat, 21 November 2025 - 13:40 WIB

Inovasi Karna Pitaloka Bangkalan Diresmikan, Kementan Sebut Jadi Model Nasional Perbaikan Tata Kelola Pupuk

Jumat, 21 November 2025 - 09:34 WIB

DPUTR Purwakarta Gerak Cepat Tanggapi Laporan Jalan Rusak di Tegal Munjul, Perbaikan Dimulai Hari Ini

Kamis, 20 November 2025 - 14:17 WIB

Wabup Probolinggo Sampaikan Jawaban Eksekutif atas PU Fraksi DPRD Terkait Raperda APBD 2026

Kamis, 20 November 2025 - 13:21 WIB

Sumenep Gelar FGD Stabilitas Harga Jelang Natal dan Tahun Baru 2026

Rabu, 19 November 2025 - 15:39 WIB

DPMPTSP Lumajang Tekankan LKPM sebagai Instrumen Strategis Pemantauan Investasi

Berita Terbaru