News  

Pemilihan Ketua SPSI Unit Perkebunan PT Glenmore Di Warnai Instruksi Dari Tokoh Masyarakat Sekitar Perkebunan

Banner

BANYUWANGI, detikkota.com – Unit perkebunan PT Glenmore menggelar pemilihan Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia ( SPSI) periode jabatan 2021 – 2026 Bertempat di rumah dinas perkebunan glenmore. Sabtu ( 15/1/2021)

Dalam masa perjalanan para pekerja sudah sepenuhnya mendapat perlindungan hukum secara perundang-undangan serta hak hak yang harus di berikan oleh pihak perusahaan.

Banner

Di hadiri oleh jajaran pegawai PT . Perkebunan glenmore serta 42 perwakilan dari berasal dari 5 Afdeling yang ada di wilayah perkebunan glenmore.

Acara pemilihan yang di kemas dengan sistim voting dari 5 calon perwakilan Afdeling tersebut di menangkan oleh Andayani dari Afdeling sumbermangis.

Saat berjalannya acara salah seorang tokoh masyarakat yang bersebelahan dengan wilyah perkebunan glenmore Afdeling kalitakir Bernama Saman Hadi mempertanyakan keabsahan proses pemilihan yang sedang berlangsung, menurut Saman bahwa proses tersebut di nilai cacat hukum di karnakan dari 5 calon merupakan bagian dari perusahaan sendiri.

Ada beberapa poin pertanyaan yang di ajukan kepada ketua panitia penyelenggara, terkait beberapa peraturan dan pasal serta baiknya keharmonisan karyawan kebun dan struktur organisasi SPSI.

“semua peserta calon ketua SPSI PT perkebunan itu mengemban jabatan di perkebunan dan salah satunya sebagai Mandor Besar, itu sangatlah berpengaruh negatif terhadap organisasi. Secara fakta apakah seorang ketua yang masih terikat dengan menejemen perkebunan dapat mengawal semua keluhan para buruh dengan maksimal, sedang yang bersangkutan masih berkaitan dengan aturan-aturan perkebunan,”ujarnya

sehingga, Lanjut Saman Hadi” pemilihan ini tidak sesuai prosedur, karena seharusnya dalam terselenggaranya pemilihan itu, harus mengetahui ketua lama, sedangkan yang berlangsung ini terkesan ada hal yang disembunyikan oleh panitia. Bahkan apakah sudah di sampaikan pertangungjawaban ketua lama kepada seluruh anggota Serikat,” ungkapnya

Bahkan Saman Hadi menilai dengan blak blak,an semenjak SPSI di emban oleh Ribut Sama sekali tidak terbuka dan baru kali” selama ketua SPSI di jabat oleh Ribut sama sekali tidak terbuka dan baru kali ini saja semuannya terkesan terbuka,” cetus saman Hadi

Menanggapi hal tersebut, usai pemilihan dan penetapan ketua SPSI, Ribut selaku ketua panita pelaksana dan merupakan ketua SPSI Unit Perkebunan PT glenmore yang lama mengatakan kepada awak media bahwa, pembentukan organisasi dalam perkebunan itu ada peraturannya tersendiri, seperti halnya yang terjadi saat ini, yang unggul suara merupakan mandor besar dan lebih tau akan situasi dalam kebun, sudah barang tentu tau akan keberadaan para pekerja,” papar Ribut

” Bahkan seorang ketua SPSI yang berasal dari karyawan perusahaan harus memiliki kepala dua dan berkepala dua pak, memang di kala ketua SPSI orang dalam plus minesnya pasti ada bahkan dari orang luarpun pasti ada,” tandasnya

Bahkan dalam kesepatan tersebut ribut mengaskan bahwa ” secara prestasi dan kwalitas jauh dari yang di harapkan oleh perusahaan, hanya saya saja pihak perkebunan masih memiliki rasa sosial sehingga masih di pekerjakan,” jelasnya

Dalam keterangannya pada awak media Ribut meyebutkan ada kurang lebih 600 buruh dari 5 Afdeling PT perkebunan Glenmore, hanya saja dalam pantau pada saat pelaksanaan voting pemilihan ketua SPSI periode tahun 2021- 2026 kali ini tercatat dalam buku daftar hadir sebanyak 42 orang yang di domisani oleh pihak keamanan dan juga pegawai serta staf kantor.( Her)

title="banner"