Pemkab Sumenep Gratiskan USG Bagi Ibu Hamil, Bupati: Lakukan di Puskesmas

Ilustrasi

SUMENEP, detikkota.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Jawa Timur terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Terbaru, program gratis Ultrasonografi (USG) bagi ibu hamil.

Bupati Sumenep, H. Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan, program gratis USG bagi ibu hamil merupaka kreasi dalam pelayanan kesehatan, terutama bagi perempuan yang sedang mengandung.

Banner

“Jadi, mulai sekarang ibu hamil bisa memeriksa kehamilannya melalui USG di semua Puskesmas,” jelasnya, Selasa (15/8/2023).

Menurutnya, pelayanan pemeriksaan USG bagi ibu hamil membutuhkan biaya cukup tinggi. Karena itu, kata Bupati Fauzi, pihaknya berinisiatif untuk memberikan layanan gratis USG
di Puskesmas.

Langkah tersebut, lanjutnya, untuk memberi peningkatan kualitas pelayanan kesehatan ibu hamil dan upaya penurunan angka kematian ibu dan anak serta penurunan prevalensi balita stunting.

Terpisah, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kabid. Kesmas), Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Sumenep, Ellya Fardasah menyatakan, saat ini alat USG baru tersedia di 17 Puskesmas dari 30 Puskesmas yang ada di Sumenep.

“Sisanya, 13 USG sedang diupayakan. Semoga tahun ini semua Puskesmas tersedia alat USG,” ucap Ellya.

Menurutnya, 17 alat USG yang diterima Kabupaten Sumenep merupakan bantuan dari Kementerian Kesehatan RI.

Sementara itu, Kepala Pukesmas Pandian, Syamsuri mengakui, program USG gratis bagi ibu hamil yang digagas Bupati Fauzi sangat terasa dalam peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat.

“Dengan alat USG ini, pemeriksaan terhadap ibu hamil lebih maksimal, terutama untuk mendeteksi kondisi kesehatan ibu dan kesehatan serta posisi bayi yang berada dalam kandungan,” terangnya.

Awalnya, lanjut Syamsuri, petugas Puskesmas hanya bisa memberi rujukan ke Dokter Obgyn atau dokter spesialis kandungan untuk pemeriksaan USG agar mendapatkan rekam informasi secara detail mengenai posisi serta kesehatan bayi. “Tapi saat ini sudah langsung dilakukan di Puskesmas. Bahkan secara gratis,” pungkasnya.

title="banner"
Banner