Perahu Tanpa Awak Terdampar Di Pulau Gili Iyang, Mesin Masih Menyala

Perahu tanpa awak terdampar di Desa Bancamara, Pulau Gili Iyang, Kecamatan Dungkek, Kab. Sumenep.
Banner

SUMENEP, detikkota.com – Sebuah perahu kecil (klotok) berbahan viber terdampar di pinggir pantai Dusun Lembana, Desa Bancamara, Pulau Gili Iyang, Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Rabu (30/8/2023).

“Perahu itu ditemukan tanpa awak atau kosong. Saat ditemukan, mesin perahu dalam keadaan nyala,” jelas AKP Widiarti, Kasi Humas Polres Sumenep.

Banner

Ciri-ciri perahu bagian luar berwarna merah dengan kombinasi biru dan kuning. Sedangkan bagian dalam perahu berwarna biru.

Perahu tanpa awak itu pertama kali ditemukan oleh H. Nihrawi, warga setempat. Di dalam perahu, ditemukan sebuah hand phone merk Nokia.

H. Nihrawi kemudian melaporkan penemuan perahu kosong itu ke Kepala Desa setempat, Moh. Alwi dan menyerahkan hand phone yang ditemukan di perahu tanda pemilik.

Dari hasil pelacakan melalui panggilan masuk dan panggilan keluar yang tercatat di hand phone yang ada di perahu, lanjut Widiarti, diduga perahu itu diawaki Sumiyanto (33), warga Desa Paseser, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo, yang hilang saat pamit melaut.

“Menurut pengakuan keluarga Sumiyanto, dia pamit mencari ikan sendirian dini hari tadi, sekitar jam 01.00 WIB. Biasanya, pukul 12 siang Sumiyanto sudah tiba di rumah. Ternyata sampai sore ini, Sumiyanto belum juga pulang,” ucap Widiarti.

Korban diduga hilang akibat perahu dihantam cuaca buruk. Mengingat, saat berangkat mencari ikan, cuaca laut berombak besar disertai angin kencang.

“Saat ini upaya pencarian terhadap korban masih dilakukan oleh keluarga korban dan nelayan setempat, serta petugas Polair,” pungkasnya.

title="banner"