Sebagai Upaya Mengangkat Warisan Budaya, Coffe & Resto Java In Kolaborasi dengan Batik Tulis Canteng Koneng

Rabu, 21 Oktober 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Coffee & Resto Java In, tempat oke buat nongkrong di Kota Keris. Tempatnya juga cozy banget ada 2 lantai cocok untuk bersantai bersama teman-teman ataupun famili.

Selain tempatnya yang sangat luas, kini java in tampil dengan dekor cantik dan artistik semi modern. Bahkan ada ruang VIP karaoke keluarga dan outdoor nya juga.

Yang tak kalah menarik Java In Coffee & Resto yang terletak di Jalan Adirasa Kota Sumenep ini berkolaborasi dengan Batik Tulis Canteng Koneng. Sebuah perusahaan yang bergerak di bidang kerajinan karya seni batik tulis yang membawa ciri khas Kabupaten paling timur Pulau Madura.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tujuan berkolaborasi dengan Canteng Koneng ini, kita ingin memajukan karya seni asli Madura, termasuk ingin mengenalkan ke masyarakat umum khususnya ke Sumenep bahkan ke Nusantara,” kata Noven selaku Konsultan Java In, saat di wawancarai media ini, Rabu (21/10/2020) malam.

Hal itu yang kemudian menjadi nilai tawar, dan juga tidak ditemui di tempat-tempat lain. Sebab saat ini, kata dia, batik sudah menjadi tren mulai dari kalangan muda hingga tua.

Selain itu, di Java In sendiri pilihan makanan minumannya beragam dan harganya masih affordable. Mulai dari main course, dessert dan minuman-minuman mulai dari yang kopi dan non kopi. Dan terpenting tidak menyediakan minuman yang beralkohol.

Sementara disisi lain, Didik Haryanto, Owner Batik Tulis Canteng Koneng sepaham dengan yang disampaikan Konsultan Java In, bahwa Batik Tulis saat ini memang benar-benar di gandrungi oleh berbagai kalangan dan sudah menjadi tren di Indonesia bahkan manca negara.

“Benar, Batik Tulis sudah menjadi tren masa kini, baik kalangan muda, pengusaha, birokrasi dan institusi, jadi sudah tidak lagi mengenal kalangan. Sehingga Batik Tulis sudah layak masuk di Coffee Resto, tempat tongkrongan bahkan dimana pun saja bisa masuk,” kata pria yang akrab disapa D’cako ini.

Apalagi menurut Didik, Batik Tulis saat ini sudah diakui oleh UNISCO dan dijadikan sebagai Warisan Budaya Indonesia. Makanya Batik Tulis Canteng Koneng hadir disitu, selain untuk meramaikan juga untuk melestarikan Warisan Budaya agar lebih dikenal oleh masyarakat luas.

“Berbeda sebelum batik di akui oleh Unisco. Jadi hari ini batik sudah layak di branding untuk mengangkat dan melestarikan Warisan Budaya yang ada di Indonesia khususnya di Kabupaten Sumenep tentunya lewat batik,” papar Didik. (Md)

Berita Terkait

Peringatan Hari AIDS Sedunia, Dinkes Tekankan Komitmen 3 Zero 2030
Maraknya Rokok Ilegal hingga Ponsel Terblokir Dibedah di Podcast Bromo FM
BMKG Juanda Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa Timur hingga 9 Desember 2025
Akang Sunan Nilai Dugaan Penjebolan Waduk PT Garam Ancam Ketahanan Pangan Empat Desa
PPT PPA Lumajang Tegaskan Pentingnya Perlindungan Kelompok Rentan dalam Pemulihan Psikologis Penyintas Erupsi Semeru
Wali Kota Eri Ajak Pemuda Surabaya Aktif Berorganisasi dan Berkarya
Pengurus Rayon dan Anggota Baru Pagar Nusa Kota Sumenep Resmi Dilantik
Wabup Lumajang Tegaskan Peran Kader Posyandu dalam Upaya Penurunan Stunting

Berita Terkait

Senin, 1 Desember 2025 - 18:34 WIB

Maraknya Rokok Ilegal hingga Ponsel Terblokir Dibedah di Podcast Bromo FM

Senin, 1 Desember 2025 - 12:09 WIB

BMKG Juanda Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa Timur hingga 9 Desember 2025

Senin, 1 Desember 2025 - 10:11 WIB

Akang Sunan Nilai Dugaan Penjebolan Waduk PT Garam Ancam Ketahanan Pangan Empat Desa

Senin, 1 Desember 2025 - 10:08 WIB

PPT PPA Lumajang Tegaskan Pentingnya Perlindungan Kelompok Rentan dalam Pemulihan Psikologis Penyintas Erupsi Semeru

Senin, 1 Desember 2025 - 09:01 WIB

Wali Kota Eri Ajak Pemuda Surabaya Aktif Berorganisasi dan Berkarya

Berita Terbaru