SUMENEP, detikkota.com – Sejumlah Organisasi Kepemudaan (OKP) di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur menggelar Musyawarah Daerah (Musda) di salah satu hotel setempat, pada Minggu (16/4/2023) malam.
Musda menghasilkan kesepakatan untuk pembentukan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) ‘baru’ di Kabupaten Sumenep. Selain itu, Musda juga memilih ketua untuk menahkodai organisasi tersebut.
Hadir dalam Musda tersebut Ketua Umum DPD Jatim, perwakilan anggota dan pengurus OKP, di antaranya PC PMII Sumenep, PC HMI Sumenep, DKC Pramuka Sumenep, PC FAN Sumenep dan Himpass.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Umum DPD KNPI Jawa Timur, Urip Prayitno mengatakan, hadirnya KNPI baru di bumi Sumenep akan menjadi warna tersendiri dalam berdemokrasi.
Tidak hanya itu, KNPI di bawah barisan
Putri Khairunnisa itu, diminta untuk memunculkan karya dalam pembangunan daerah.
“Kehadiran KNPI Sumenep yang baru bukan menganggap keberadaan pihak lain menjadi tiada, namun ruang ekspresi harus terbuka seluas mungkin. Perlu diketahui bahwa, keberadaan KNPI yang terbelah menjadi 3 bagian masih tetap diakui oleh pemerintah pusat. Namun yang sering terlibat mendampingi Presiden Joko Widodo adalah Putri Khairunnisa,” sebut Urip.
Pihaknya berharap, tim formatur yang terpilih segera menyelesaikan jajaran pengurus melalui rapat koordinasi, untuk pengajuan SK dan pelantikan DPD KNPI Sumenep.
“Saya tunggu hasil kordinasi berikutnya, supaya pelantikan bisa dijadwalkan. Semoga KNPI Sumenep yang baru, dapat menunjukkan karya dalam membangun peradaban di Kota Keris ini,” harapnya.
Usai melaksanakan Musda, para OKP yang hadir turut menandatangai fakta integritas sebagai langkah konsisten mengembangkan KNPI baru di Sumenep.
Ketua umum terpilih DPD KNPI Sumenep, Imam Syafi’i menyampaikan terima kasih kepada seluruh OKP yang telah mengamanahkan kepemimpinan KNPI Sumenep.
“Terima kasih rekan-rekan OKP yang telah memberi kepercayaan. Mari bersama-sama kembangkan KNPI Sumenep yang kita cintai ini,” kata Imam.
Imam memberikan gambaran atas hadirnya KNPI baru di kabupaten paling timur Madura itu. Menurutnya, KNPI baru lahir sebagai proses pendewasaan.
“Kehadiran KNPI Sumenep baru tidak untuk saling mencemooh satu sama lain. Melainkan satu bukti bahwa pemuda Sumenep bisa ada dimana-mana dengan wadah berbeda,” tegasnya.
Mantan Ketua Umum PC PMII Sumenep itu menyatakan akan menunggu sebagian OKP yang lain untuk bergabung dalam KNPI yang dipimpinnya.
“Mari bersama-sama kita besarkan KNPI Sumenep ini dengan bergabung di barisan ini. Kami akan tunggu,” tandasnya.(red)