GRESIK, detikkota.com – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama Ketua TP PKK Surabaya Rini Indriyani melakukan takziah ke rumah almarhum Edi, Komandan Regu Pemadam Kebakaran (PMK) Pos Kandangan, di Dusun Bulang Kulon, Benjeng, Kabupaten Gresik, Senin (8/9/2025). Edi meninggal dunia saat memeriksa kondisi bangunan pascakebakaran pada Jumat (5/9/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Wali Kota Eri didampingi Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya, Laksita Rini Sevriani. Ia menyampaikan duka cita mendalam dan menyebut Edi sebagai pahlawan Kota Surabaya.
“Almarhum Pak Edi ini gugur saat bertugas, dipanggil oleh Gusti Allah. Beliau pahlawan sejati yang mengabdikan hidupnya demi keselamatan warga,” kata Eri.
Sebagai bentuk penghargaan, Pemkot Surabaya memastikan akan memberikan perhatian penuh bagi keluarga almarhum. Putra almarhum akan diterima bekerja di lingkungan Pemkot Surabaya, khususnya sebagai petugas pemadam kebakaran.
“Paling lambat Kamis atau Jumat pekan ini, putranya sudah mulai bekerja. Jangan sampai perjuangan beliau berhenti begitu saja,” tegas Eri.
Almarhum Edi diketahui telah mengabdi selama 17 tahun sebagai PNS DPKP Surabaya. Meski putranya belum bisa langsung diangkat menjadi PNS, Pemkot akan mendukungnya saat pembukaan tes PNS.
Selain itu, Pemkot juga akan membantu putri almarhum untuk mewujudkan cita-cita berwirausaha sesuai harapan ayahnya. Sementara sang istri yang sehari-hari berjualan sayur akan difasilitasi kendaraan khusus untuk mendukung aktivitas berdagang.
“Kita pastikan semua bantuan untuk keluarga almarhum bisa berjalan pekan ini agar kehidupannya tetap berlanjut,” jelasnya.
Wali Kota Eri menutup kunjungannya dengan menyampaikan terima kasih atas pengabdian almarhum. Ia berharap kisah perjuangan Edi menjadi teladan bagi masyarakat dan ASN.
“Beliau memberi contoh tentang keikhlasan berjuang, mengorbankan nyawa demi warga. Itu teladan yang harus kita teruskan,” pungkasnya.